Bill Gates Memicu Reaksi Setelah Menyarankan Negara Kaya Harus Makan Hanya Daging Sapi Sintetis

Bill Gates dan istrinya Melinda mendirikan Bill & Melinda Gates Foundation, yang mengkhususkan diri pada berbagai proyek kesehatan masyarakat dan antara lain, penelitian perubahan iklim. Kali ini membuat kehebohan baru, menyarankan Negara kaya mengkonsumsi daging sintetis.

Miliarder filantropis Bill Gates telah menyebabkan kehebohan di Twitter setelah dia mengatakan dalam buku barunya bahwa negara-negara kaya hanya boleh makan 100% daging sintetis.

“Saya pikir semua negara kaya harus beralih ke 100% daging sapi sintetis,” kata Bill Gates Technology Review.

“Anda bisa terbiasa dengan perbedaan rasa, dan klaimnya adalah mereka akan membuatnya terasa lebih enak dari waktu ke waktu. Akhirnya, premi hijau itu cukup sederhana sehingga Anda dapat semacam mengubah (perilaku) orang atau menggunakan peraturan untuk mengubah total permintaan."

Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.

Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.

Dalam buku barunya "Bagaimana Menghindari Bencana Iklim: Solusi yang Kita Miliki dan Terobosan yang Kita Butuhkan", pendiri Microsoft membahas cara-cara untuk mengatasi perubahan iklim, dengan salah satunya beralih ke daging sapi sintetis untuk mengurangi emisi metana. Idenya adalah bahwa gas yang dikeluarkan sapi dan domba saat bersendawa atau buang angin dapat dikurangi dengan membatasi konsumsi daging.

"Untuk Afrika dan negara miskin lainnya, kita harus menggunakan genetika hewan untuk secara dramatis meningkatkan jumlah daging sapi per emisi untuk mereka," katanya.

Banyak yang kecewa dengan pendekatan Gates, yang membuatnya menjadi tren di Twitter selama beberapa jam.

Count me out: Bill Gates: Rich nations should shift entirely to synthetic beef

— Senator John Cornyn (@JohnCornyn) February 16, 2021

Bill Gates says “Rich nations should shift entirely to synthetic beef.”

I’m thinking Americans will be eating real beef for a while since we’re $27.9 trillion in debt.#sassywithmassie https://t.co/FvrdX58USR

— Thomas Massie (@RepThomasMassie) February 16, 2021

I wish Bill Gates would just go away and mind his own business!

— Brigitte Gabriel (@ACTBrigitte) February 17, 2021

Bill Gates is a cartoon character. He’s a synthetic meat head.

— Theo Fleury (@TheoFleury14) February 17, 2021

Ini bukan pertama kalinya miliarder itu menemukan dirinya dalam panasnya kontroversi online, karena awal bulan ini orang-orang memanggang Gates untuk video di Twitter di mana dia mengatakan sebuah organisasi global yang bertugas memberikan tanggapan pertama terhadap potensi wabah penyakit menular harus dibuat... Banyak pengguna Twitter mengatakan miliarder seharusnya tidak “menguliahi” dunia.

Sebelumnya, Bill Gates telah menemukan dirinya berada di garis bidik teori konspirasi, ketika sejumlah besar posting media sosial menuduh bahwa pendiri Microsoft membuat SARS-CoV-2 untuk mendapatkan keuntungan darinya atau untuk mengendalikan populasi dunia dengan memasukkan microchip yang sangat kecil saat memberikan inokulasi terhadap virus corona.

Sedangkan Gates sendiri kerap dikritik karena jejak karbonnya. Sebuah laporan baru di The Nation menempatkannya di antara penghasil emisi terbesar di dunia, menunjukkan bahwa dia tinggal di sebuah rumah seluas 66.000 kaki persegi di luar Seattle, dan jet pribadinya mengkonsumsi 486 galon bahan bakar setiap jam terbang. Dalam wawancara dengan Technology Review, Gates mengatakan bahwa dia mengambil beberapa langkah, termasuk membeli bahan bakar penerbangan yang bersih untuk mengimbangi emisinya sendiri.