ASR alias Tukul (17) pelaku pembacokan Arya Saputra (17) pelajar SMK Bina Warga Bogor di Simpang Pomad, Kota Bogor, sempat pergi ke dukun supaya tak tertangkap petugas kepolisian.
Pelaku menjalankan perintah dukun itu saat menjadi buronan selama dua bulan, sampai akhirnya ditangkap polisi.
"Setelah sempat bersembunyi di Bogor, pelaku pergi ke Cianjur. Di Cianjur ini pelaku ketemu dukun berharap tidak bisa ditangkap," kata Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Jumat 12 Mei 2023.
Setelah itu, dia berangkat ke Terminal Kampung Rambutan Jakarta dan melanjutkan perjalanannya ke Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
"Pelaku memilih Yogyakarta sebagai tempat persembunyiannya karena biaya hidup disana murah dan lain sebagainya," ucap Bismo.
Selama tinggal di Yogyakarta, pelaku tidur di terminal dan masjid. Tak hanya itu, pelajar SMK di Kota Bogor ini sempat berganti nama menjadi Dian agar tidak dikenali.
"Untuk bertahan hidup, pelaku menjadi pengamen. Setelah itu dia melamar kerja dan diterima bekerja di warung makan," ujarnya.
"Jadi sebelum kejadian ini pun, setiap mau bertarung pelaku pergi ke dukun itu dulu untuk diisi biar kebal. Sekali ngecas bayar Rp 50 ribu per orang," kata dia.
Tukul pergi ke dukun setiap hendak tawuran dengan kelompok lawannya mengikuti jejak para seniornya di tempat dia bersekolah.
"Dia (Tukul) sudah 2 kali ke dukun. Informasi dari senior-seniornya juga kesitu," pungkasnya.
Sebelumnya, seorang siswa SMK Bina Warga Bogor Arya Saputra tewas usai dibacok di Simpang Pomad Kota Bogor pada 10 Maret 2023 lalu.
Pelaku berjumlah tiga orang langsung melarikan diri setelah aksi pembacokan tersebut. Ketiganya sempat ke sekolah mereka setelahnya berpencar untuk bersembunyi.
Dua pelaku yakni MA (17) dan SA (18) berhasil ditangkap lebih dulu di lokasi persembunyiannya daerah Banten. Sementara ASR alias Tukul ditangkap setelah dua bulan buron.
Pelarian ASR alias Tukul (17) selama dua bulan menjadi buronan polisi selesai sudah. Eksekutor pembacokan yang menewaskan Arya Saputra (15), siswa SMK Bina Warga 1 Kota Bogor, itu berhasil ditangkap Kepolisian Resor Bogor Kota.
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Rizka Fadila mengungkapkan Tukul dan teman-teman di kelompoknya memang sudah terbiasa pergi ke dukun yang berada di daerah Cianjur.
"Kami sudah menangkap tersangka DPO pembacokan inisial ASR alias Tukul di Yogyakarta," kata Kepala Polresta Bogor Kota Komisaris Besar Bismo Teguh Prakoso, pada hari Kamis malam, 11/05/2023.
No comments:
Post a Comment