Bank Indonesia (BI) memaparkan dampak pemilihan umum (pemilu) terhadap perekonomian nasional, salah satunya adalah terhadap pola investasi nasional.
Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter (DKEM) BI Erwindo Kolopaking menyebut bahwa ekspansi investasi akan tinggi menjelang akhir 2023 atau sebelum pemilu dimulai pada Februari 2024.
“Satu putaran, dua putaran biasanya kenapa itu berpengaruh dan tadi disampaikan juga melambat menjelang pemilu, karena menjelang akhir pemerintahan. Makanya kami melihat di akhir tahun ini ekspansinya cukup besar,” kata Erwindo, di Raja Ampat, Papua, Sabtu.
Namun, Erwindo memprediksi, investasi pada triwulan I dan II tahun depan akan terjadi perlambatan, karena terjadi pergantian dua hal, yakni pergantian presiden dan para menteri.
Para investor menahan untuk melihat posisi pemerintahan yang baru. Hal itu akan membuat pola investasi terhadap pertumbuhan ekonomi agak sedikit melambat.
“Dan ketika presidennya berbeda, bagaimana dia (investor) melihat program-program yang disiarkan di dalam APBN 2024-nya. Apakah seluruhnya akan diambil atau mereka akan menyusun rancangan baru. Itu yang biasanya terjadi dan itu kan proses. Ini akan berpengaruh terhadap konsumsi dan investasi pemerintah di awal tahun,” kata Erwindo.
Setelah tahun pemilu berlalu, kata Erwindo lagi, maka pola investasi akan kembali normal. Kondisi penyesuaian tersebut diprediksi pasti terjadi, sehingga semakin lama proses pemilu, maka akan semakin berdampak pada struktur investasi.
Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat menyepakati penyelenggaraan pemungutan suara pemilu untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD kabupaten/kota, serta anggota DPD RI dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024.
Sedangkan pemungutan suara serentak nasional dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota, dilaksanakan pada Rabu, 26 November 2024.
Dampak Pemilu 2024 ke IHSG, Rupiah hingga Investasi
Sementara itu dua bulan lalu, Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, Pemilu turut berdampak pada nilai tukar Rupiah yang diramal akan melemah, serta sikap investor asing yang cenderung wait and see.
Secara historis, dampak pemilu terhadap ekonomi Indonesia sangat bervariasi. Pada 2019 misalnya, dampak pemilu dinilai cenderung bias karena terjadinya perang dagang secara global.
Sementara pada 2004-2009, Rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat mengalami pelemahan sesaat.
“Tapi setelah hasil pemilu keluar dan kondisi politik stabil, biasanya kepercayaan investor akan kembali rebound,” kata Josua dalam Media Gathering di Grand Aston Puncak, Bogor pada hari Senin, 25/09/2023.
Di sisi lain, jika melihat indikator makro, Josua mengungkapkan dua faktor yang cukup dominan dari pemilu. Di satu sisi, masyarakat melihat kegiatan pemilu akan mendorong konsumsi masyarakat, khususnya Lembaga Non Profit (LNPRT) yang melayani rumah tangga. Pada sisi lainnya, terdapat kecenderungan perlambatan penanaman modal asing (PMA) dalam empat pemilu terakhir.
“Namun yang menarik, walaupun pemilu, penanaman modal dalam negeri atau PMDN pertumbuhannya masih positif,” ujar Josua
Dalam hal ini, Josua menuturkan bahwa perilaku investor asing di berbagai negara yang sedang menggelar perhelatan pemilu cenderung menunjukkan sikap uncertain. Hal tersebut berkaitan dengan akan adanya pemimpin baru yang turut melahirkan kebijakan-kebijakan baru.
“Investor asing cenderung lebih concern dibandingkan investor domestik. Justru investor domestik ini karena mengetahui kondisi politik relatif stabil dan tidak ada gejolak yang signifikan, itu membuat optimisme investor domestik lebih baik dibandingkan investor asing,” ungkap Josua.
CTES Elog Bimbel - Daftar bimbel Tes SMAKBO
CTES Elog Bimbel - Daftar bimbel Tes SMAKBO
CTES Elog Bimbel - Daftar bimbel UTBK SNBT
CTES Elog Bimbel- Daftar bimbel TES SMAKBO
CTES Elog Bimbel - Daftar bimbel UTBK SNBT
CTES Elog Bimbel - Daftar bimbel UTBK SNBT
CTES Elog Bimbel - Daftar bimbel TES SMAKBO
CTES Elog Bimbel - Daftar bimbel TES SMAKBO
No comments:
Post a Comment