Saturday, 25 December 2021

India: Acara Hindu yang menyerukan genosida terhadap Muslim memicu kemarahan

India: Acara Hindu yang menyerukan genosida terhadap Muslim memicu kemarahan


Polisi mengajukan kasus setelah video menjadi viral di media sosial tentang pertemuan di mana para pemimpin agama Hindu menyerukan pembunuhan massal dan penggunaan senjata terhadap Muslim.


Muslim India melakukan salat Jumat di lapangan terbuka di Gurgaon di luar New Delhi [Pradeep Gaur/SOPA Images/LightRocket via Getty Images]






Seruan terbuka untuk genosida dan penggunaan senjata terhadap Muslim, yang dibuat di "Dharma Sansad" atau pertemuan keagamaan di Haridwar di Uttarakhand, telah memicu kemarahan dan kecaman tetapi para pemberi pidato mengatakan mereka mendukung komentar kebencian mereka.







Video yang menunjukkan para pemimpin agama Hindu di India menyerukan genosida terhadap Muslim telah memicu kemarahan dan mendorong tuntutan untuk bertindak.


Polisi India mengatakan pada hari Jumat bahwa mereka telah meluncurkan penyelidikan ujaran kebencian ke dalam acara minggu lalu di Haridwar, di negara bagian Uttarakhand utara, di mana para peserta menyerukan pembunuhan massal dan penggunaan senjata terhadap Muslim.


Seorang pembicara di pertemuan itu mengatakan kepada orang banyak bahwa orang tidak perlu khawatir masuk penjara karena membunuh Muslim, menurut sebuah video yang menjadi viral.


“Bahkan jika hanya seratus dari kita menjadi tentara dan membunuh dua juta dari mereka, kita akan menang … Jika Anda berdiri dengan sikap ini saja maka Anda akan mampu melindungi 'sanatana dharma' [suatu bentuk mutlak Hinduisme],” wanita itu dikatakan.


Pertemuan itu dihadiri oleh setidaknya satu anggota Partai Bharatiya Janata (BJP) Perdana Menteri Narendra Modi. Partai tersebut dituduh mendorong penganiayaan terhadap Muslim dan minoritas lainnya oleh nasionalis Hindu garis keras sejak berkuasa pada tahun 2014, tuduhan yang dibantahnya.


Anggota parlemen Muslim terkemuka Asaduddin Owaisi mentweet bahwa komentar yang menghasut dalam video itu adalah "kasus hasutan yang jelas untuk genosida".


Muslim India melakukan salat Jumat di lapangan terbuka di Gurgaon di luar New Delhi [Pradeep Gaur/SOPA Images/LightRocket via Getty Images]




Pemerintah Modi belum mengomentari acara tersebut.






Wanita dalam video tersebut dilaporkan menambahkan bahwa orang India harus "berdoa kepada Nathuram Godse", garis keras Hindu yang membunuh ikon kemerdekaan India Mahatma Gandhi pada tahun 1948.


Delegasi lain, Prabodhanand Giri – kepala kelompok Hindu garis keras yang sering difoto dengan anggota senior BJP – menyerukan “pembersihan” dan bagi mereka yang hadir untuk “siap mati atau dibunuh”.


“Seperti Myanmar, polisi, politisi, tentara, dan setiap umat Hindu di India harus mengambil senjata dan melakukan pembersihan ini. Tidak ada pilihan lain yang tersisa, ”katanya.













Tindakan keras militer di Myanmar terhadap minoritas Muslim Rohingya yang dianiaya telah menewaskan ribuan orang dan memaksa ratusan ribu orang mengungsi ke negara tetangga Bangladesh.






Pembicara ketiga terdengar mengatakan bahwa dia berharap dia telah membunuh pendahulu Modi, Manmohan Singh dari partai oposisi utama Kongres, yang merupakan perdana menteri Sikh pertama di India.


Yang lain mengatakan dia telah meminta hotel dari negara bagiannya untuk tidak mengizinkan perayaan Natal. Pernyataan itu disambut dengan sorak-sorai dari para hadirin.



'Keheningan yang memekakkan telinga'



BJP membantah tuduhan bahwa agendanya adalah mengubah India yang secara resmi sekuler dan pluralistik menjadi negara etnis Hindu.


Kepala polisi negara bagian Uttarakhand, Ashok Kumar, mengatakan insiden seperti itu tidak akan ditoleransi. Dia menambahkan bahwa sebuah kasus telah didaftarkan di bawah bagian hukum India yang melarang mempromosikan permusuhan di antara kelompok-kelompok yang berbeda atas dasar agama. Pelanggaran semacam itu bisa mendapatkan hukuman penjara hingga tiga tahun.


Kumar mengatakan kasus itu didaftarkan segera setelah pengaduan resmi dibuat. Kasus tersebut hanya menyebutkan satu orang, seorang mantan Muslim yang masuk agama Hindu, dan orang tak dikenal lainnya.






Pavni Mittal dari Al Jazeera, melaporkan dari New Delhi, mengatakan tidak ada pemimpin lain yang hadir, terlepas dari bukti, sejauh ini memiliki kasus yang didaftarkan terhadap mereka.


"Semua ini direkam, pidato-pidatonya menjadi viral, jadi polisi punya bukti tetapi tidak ada hal lain yang benar-benar dilakukan," tambahnya.


Banyak komunitas Muslim mengatakan bahwa mereka semakin menjadi sasaran serangan dan ancaman sejak Modi, seorang anggota seumur hidup dari kelompok Hindu garis keras, berkuasa.


Presiden Jamiat Ulama-i-Hind, organisasi sosial-keagamaan Muslim terbesar di India, menuduh pemerintah menutup mata terhadap pidato kebencian terhadap komunitas Muslim.


Dalam sebuah surat kepada berbagai pejabat, Maulana Mahmood Madni menuntut “tindakan tegas” terhadap para pelanggar. "Mereka telah menjadi ancaman bagi perdamaian dan kerukunan komunal di negara ini," katanya.


Michael Kugelman, dari Wilson Center, mengecam pemerintah India atas sikap diamnya.


“Tidak mengintip, apalagi kecaman, dari pemerintah. Kebenaran yang menyedihkan adalah bahwa keheningan yang memekakkan telinga ini sama sekali tidak mengejutkan," tweetnya pada hari Kamis.


Orang-orang Kristen juga menjadi sasaran kekerasan dan pelecehan, dengan pemerintah BJP di negara bagian Karnataka selatan minggu ini menjadi yang terbaru untuk memperkenalkan undang-undang yang melarang konversi agama “secara paksa”.



Video - Wanita bawa kapak mengutil Supermarket

Video - Wanita bawa kapak mengutil Supermarket

Video - Wanita bawa kapak mengutil Supermarket








Seorang wanita yang membawa beliung atau kampak panjang di siang hari bolong dengan santai berjalan ke Los Angeles Rite Aid, mencuri barang dagangan dan mengancam karyawan toko dan pelanggan, tayangan video yang mengejutkan.







Rekaman aneh itu menangkap saat wanita tak dikenal itu menyeret sekeranjang penuh barang dagangan melintasi lantai Rite Aid, di Venesia, California, pada Kamis pagi.


Dia tampaknya menuju pintu, dengan keranjang dan beliung di tangan, sebelum mampir ke konter dan memberi tahu seorang karyawan bahwa dia akan kembali.


"Saya tidak main-main," katanya ketika seorang karyawan mencoba memintanya untuk berhenti saat dia membeli produk kecantikan.


"Saya tidak ingin berbau seperti kotoran ketika saya menjatuhkan b****** ini," tambahnya sambil menjatuhkan semprotan ke keranjang.


Sebelum pergi, dia memberi tahu semua orang di toko, "Jangan bilang omong kosong, Tutup mulutmu. Diam dan ikuti saja."


Polisi mengatakan tidak ada yang terluka dalam insiden itu dan mereka masih mencari tersangka yang menggunakan beliung.


Detektif mengatakan Saat ini tidak diketahui berapa banyak yang dia curi dari toko, lapor Fox 11.


Insiden itu terjadi saat LA terus menderita dari serangkaian perampokan yang mengganggu California sejak November.






Selama minggu pertama bulan Desember,  polisi LA menangkap 14 tersangka yang diduga terlibat dalam 11 perampokan baru-baru ini di toko-toko bulan lalu, di mana barang dagangan senilai hampir $340.000 dicuri dalam pemogokan di LA Nordstrom, sebuah Lululemon di Studio City, toko distrik Fairfax, dan apotek CVS di LA Selatan.


Namun, karena kebijakan tanpa jaminan kota, semua tersangka dibebaskan dalam beberapa jam setelah diborgol dan saat ini sedang berjalan-jalan sambil menunggu kasus mereka dibawa ke pengadilan.


"Jika Anda melihat 14 orang yang ditangkap, mereka bisa didakwa, mungkin ada jumlah jaminan yang ditetapkan, tetapi tidak ada yang dilakukan karena jaksa wilayah menolak untuk mengambil posisi kepemimpinan dalam masalah ini," kata Eric Siddall, wakil presiden Asosiasi Deputi Pengacara Distrik Los Angeles, selama penampilan di Fox News pada hari Senin.


Siddall menyalahkan pendekatan kantor Jaksa Wilayah Kabupaten Los Angeles George Gascon yang tidak melakukan apa-apa terhadap gelombang kejahatan yang merajalela yang saat ini melanda kota-kota di seluruh Golden State.


Meskipun pencurian pada akhirnya menurun selama beberapa tahun terakhir, tingkat pembunuhan di LA telah meroket selama dua tahun terakhir.


Saat ini di tahun 2019, Departemen Kepolisian Los Angeles mencatat 251 kasus pembunuhan. Pada 18 Desember, ada 382 pembunuhan di kota itu, yang menunjukkan peningkatan 52 persen, menurut data LAPD.


Perampokan di Rite Aid juga terjadi sekitar 30 menit dari penembakan fatal di toko Burlington Coat Factory di Hollywood Utara.





Seorang gadis 14 tahun tewas oleh peluru nyasar setelah seorang Petugas Polisi Los Angeles menembaki seorang pria yang menyerang seorang wanita di toko pakaian pada hari Kamis, kata polisi.


Kapten Polisi LA Stacy Sell mengatakan polisi menanggapi laporan penyerangan dan tembakan ke toko sebelum tengah hari.


Ketika seorang petugas tiba, Sell mengatakan polisi melepaskan tembakan ke arah tersangka, membunuhnya dan seorang gadis 14 tahun yang bersembunyi di ruang ganti toko bersama ibunya.


Juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Los Angeles Nicholas Prange mengatakan tersangka dan korban dinyatakan meninggal di tempat kejadian.


"Saat melakukan pencarian tersangka, petugas bertemu dengan seseorang yang sedang dalam proses menyerang orang lain, dan terjadi penembakan yang melibatkan petugas," kata Spell kepada wartawan di luar toko.





Wanita lain dengan luka sedang hingga serius yang disebabkan oleh penyerangan tersangka diangkut ke rumah sakit, kata Prange.


Karyawan toko memberi tahu Fox 11 bahwa seorang pria dengan linggis datang ke toko dan mulai menghancurkan etalase saat mereka bersembunyi untuk keselamatan.


Kantor Kejaksaan Distrik Los Angeles County saat ini sedang menyelidiki kasus tersebut bersama dengan LAPD karena melibatkan petugas yang melepaskan tembakan.

Friday, 24 December 2021

Pengamat : 'Rusia Is Back' Moskow Tidak Akan Mundur, Mengakhiri Era Ekspansi NATO

Pengamat : 'Rusia Kembali': Moskow Tidak Akan Mundur, Mengakhiri Era Ekspansi NATO

Pengamat : 'Rusia Is Ba k' Moskow Tidak Akan Mundur, Mengakhiri Era Ekspansi NATO


©Sputnik/Mihail Metzel/POOL/Go to the photo bank






Presiden Rusia Vladimir Putin pada tanggal 23 Desember mengadakan konferensi pers tahunan dengan fokus khusus pada pembicaraan Rusia-Amerika atas jaminan keamanan pada non-pembesaran NATO. Koresponden CSM Fred Weir dan analis urusan internasional Gilbert Doctorow telah menjelaskan apa yang ada di balik pesan Putin kepada NATO.







Presiden Putin menekankan pada 23 Desember bahwa keamanan nasional adalah prioritas nomor satu Rusia, mengutuk negara-negara Barat karena melanggar sumpah mereka bahwa NATO tidak akan memperluas ke timur.


Presiden Rusia menekankan bahwa Uni Soviet telah melakukan segalanya untuk membangun hubungan normal dengan Amerika Serikat dan Barat: spesialis Amerika dan personel CIA menerima akses ke fasilitas militer Soviet dan pemerintah. Namun, sejak 1990-an telah terjadi lima gelombang perluasan NATO, dengan aliansi tersebut membawa infrastruktur militer dan misilnya ke depan pintu Rusia, menurut Putin.


Awal bulan ini, Moskow memberikan kepada AS dan Uni Eropa rancangan perjanjian tentang jaminan non-ekspansi NATO menuju perbatasan Rusia. Kementerian Luar Negeri Rusia menerbitkan rancangan perjanjian di situs webnya pada 17 Desember. Selama presser tahunannya, Putin mengungkapkan bahwa AS telah mengisyaratkan kesiapan untuk memulai pembicaraan keamanan di Jenewa pada awal 2022, menambahkan bahwa kedua belah pihak telah memilih negosiator.



Apakah Kiev Mempersiapkan Operasi Militer Ketiga Melawan Donbass?



Ketegangan antara Moskow dan Washington mengikuti laporan media AS yang menunjukkan bahwa Rusia akan "menyerang" Ukraina. Meskipun Kremlin telah berulang kali mencabik-cabik asumsi itu sebagai tidak masuk akal, masalah itu diangkat lagi selama konferensi video Presiden Putin dengan mitranya dari Amerika, Joe Biden, awal bulan ini.


Putin memperingatkan Biden agar tidak menyalahkan Moskow sepenuhnya, menekankan bahwa NATO telah meningkatkan kehadirannya di negara Eropa Timur itu, sementara Kiev terus menentang perjanjian Minsk sehubungan dengan wilayah Donbass yang memisahkan diri.


Pada 21 Desember, Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan pada pertemuan tingkat menteri bahwa perusahaan militer swasta AS telah mengirimkan tank dengan komponen kimia tak dikenal ke kota Avdeevka dan Krasny Liman, di dekat wilayah Donbass Ukraina yang memisahkan diri, untuk provokasi yang nyata. Pentagon membantah bahwa perusahaan AS sedang mempersiapkan provokasi kimia di Ukraina.


Selama presser tahunannya, presiden Rusia mencatat bahwa ada kesan bahwa operasi militer ketiga sedang dipersiapkan di Ukraina.






Kekhawatiran Putin memiliki manfaat, menurut Fred Weir, koresponden Rusia untuk Christian Science Monitor (CSM) yang berbasis di Boston. Ada kemungkinan bahwa rezim Kiev yang didukung AS telah memutuskan untuk mengulangi skenario Nagorno-Karabakh tahun lalu, menurut wartawan itu.


"Akan ada godaan di sana untuk Kiev, karena apa yang terjadi di Azerbaijan dan Armenia tahun lalu", kata Weir. "Saya yakin itu mendorong banyak orang di Kiev untuk berpikir kami bisa melakukannya juga di sini. Dan karena situasi politik di Kiev jelas memburuk, ada kemungkinan bahwa kekuatan di sana, orang-orang di sana akan berpikir perang akan menjadi gangguan besar".


Menurut Weir, operasi militer ketiga oleh Kiev terhadap Donbass akan penuh dengan risiko eskalasi skala besar.



Ketegangan di Ukraina Disebabkan oleh Ekspansionisme NATO



Dalam konferensi persnya, Vladimir Putin menggarisbawahi bahwa ketegangan yang sedang berlangsung di Ukraina adalah produk dari kebijakan NATO di wilayah tersebut.


"Tindakan kami akan tergantung... pada jaminan tanpa syarat keamanan nasional Rusia", kata presiden Rusia. “Kami menjelaskan bahwa ekspansi NATO ke timur tidak dapat diterima. AS berada di depan pintu kami dengan misilnya. Bagaimana reaksi Amerika jika kami menempatkan misil kami di perbatasan AS dengan Kanada atau Meksiko?”


Menanggapi peningkatan militer NATO di Ukraina, Kremlin memberi isyarat pada 20 Desember bahwa penyebaran berbagai jenis senjata di dekat Rusia akan memerlukan langkah-langkah "untuk menyeimbangkan situasi", menambahkan bahwa alternatif untuk eskalasi NATO lebih lanjut di Ukraina. wilayah itu akan menjadi "respons militer-teknis dan militer" Rusia. Sebelumnya pada hari itu, diplomat Rusia memperingatkan bahwa Moskow sedang menunggu jawaban Washington atas proposal jaminan keamanannya.






Retorika Moskow tampaknya semacam perjudian, tetapi kepercayaan Putin selama pers menegaskan bahwa "tidak ada yang dipikirkan dengan buruk dalam apa yang terjadi sekarang dalam menyajikan ultimatum ini ke Barat", menurut Gilbert Doctorow, seorang analis urusan hubungan internasional dan Rusia.


"Keyakinan dan ketenangan yang kita lihat hari ini dalam penanganan Putin atas isu-isu merevisi arsitektur Eropa selama konferensi persnya datang... dari keyakinan akan keunggulan strategis yang telah dicapai Rusia dengan sistem senjata baru atas Amerika Serikat dan keunggulan taktis. yang telah dicapai di Eropa dari sistem baru lainnya yang telah diterapkan", kata analis.


Menurut Doctorow, Rusia akan memiliki andil yang kuat dalam negosiasi keamanan yang akan datang dengan AS dan tidak akan mundur jika Washington menentang proposal Moskow.



'Suasana di Markas NATO Telah Berubah'



"Semacam usaha yang jelas untuk mengakhiri era ekspansi NATO bagi saya tampaknya mungkin", percaya Fred Weir. "Saya tidak akan mengatakannya setahun yang lalu, tetapi untuk beberapa alasan, percakapan telah berubah... Apa alasannya? Saya pikir di Barat, mereka sudah mengerti bahwa Rusia telah kembali".


Weir mengungkapkan bahwa koresponden CSM baru-baru ini dikirim ke markas NATO untuk berbicara tentang proposal keamanan Rusia. Menurut Weir, koresponden terkejut menemukan orang-orang berkata: "Ya, kami mungkin meremehkan Rusia. Kami tidak cukup memperhatikan kekhawatiran mereka". Menurut Weir, orang tidak akan menemukan retorika itu setahun yang lalu.






"Ada cukup banyak di media AS, banyak sekali diskusi baru tentang ini, yang menyiratkan bahwa banyak orang menganggapnya serius", katanya. "Dan mungkin di Barat, khususnya di Amerika Serikat, di mana mereka memiliki begitu banyak kekacauan politik domestik, di mana ketidakkoherensian strategis negara itu terungkap dengan bencana di Afghanistan - mungkin ada kemungkinan akan ada pemikiran ulang. Dan itu akan menjadi Baik sekali".


Pembicaraan keamanan Rusia-AS pasti akan menjadi acara tahun ini, menurut Gilbert Doctorow. Dia mencatat bahwa juga cukup penting bahwa Moskow mempublikasikan rancangan perjanjian keamanannya.


"Itu cukup mengejutkan dalam tingkat perubahan, yang sebenarnya merupakan kemunduran ketentuan keamanan hingga 1997, periode sebelum NATO memulai ekspansinya ke timur", kata analis. "Jadi itu adalah istilah yang cukup mencolok yang ingin dinegosiasikan Rusia terutama dengan Amerika Serikat dan kedua dengan NATO".


Meskipun rancangan tersebut memicu perdebatan sengit di media, presser Putin memberi tanda i dan melewati t sehubungan dengan masalah tersebut, menurut analis:


"Sangat penting bahwa Presiden Putin menggunakan konferensi pers untuk menenangkan keadaan dan menjelaskan bahwa dia didorong oleh tanggapan Amerika dan kesediaan untuk masuk ke dalam negosiasi, yang akan berlangsung pada Januari", Doctorow menyimpulkan.

Jelang Bentrok kedua dengan Singapura - Timnas Indonesia Digenjot Passing dan Operan Pendek

Jelang Bentrok kedua dengan Singapura - Timnas Indonesia Digenjot Passing dan Operan Pendek


Latihan Timnas Indonesia






Partai semifinal leg 2 Piala AFF 2020, akan berlangsung hari Sabtu, 25 Desember 2021, pukul 19.00 WIB, di National Stadium Singapura. Timnas Indonesia harus menang jika ingin lolos ke putaran final. Skuad asuhan Shin Tae-yong di leg pertama hanya mampu bermain imbang 1-1 saat menghadapi Singapura di leg pertama, Rabu malam 22 Desember 2021.







kemenangan jadi harga mati bagi skuad Merah Putih. Mereka harus menang dengan skor berapa pun, jika ingin lolos ke partai final. Baik melalui waktu normal 90 menit, tambahan waktu 2x15 menit, atau sampai adu penalti sekalipun.


Gelandang sayap Timnas Indonesia, Yabes Roni mengaku akan bekerja maksimal lagi bersama para pemain lain untuk meraih kemenangan atas Singapura di semifinal leg kedua di National Stadium, Singapura, hari Sabtu, 25/12/2021.


Pada pertandingan leg kedua ini, Timnas Indonesia harus meraih kemenangan dengan skor berapa pun, jika ingin lolos ke final. Baik melalui waktu normal 90 menit, tambahan waktu 2x15 menit, atau sampai adu penalti sekalipun.


"Tetapi kita hanya dapat hasil seri, tetapi tidak apa-apa kita jadikan motivasi di pertandingan tanggal 25 (Desember), kita bekerja lebih keras lagi untuk memenangkan pertandingan. Bisa lanjut ke partai final," tambah pemain Bali United tersebut.


Dalam latihan, tampak Shin Tae-yong memberikan arahan agar para pemain tidak melakukan kesalahan passing. Sesi latihan para pemain lebih banyak melakukan latihan operan - operan pendek.



Egy Maulana Sudah Bergabung



Bintang timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, sudah ikut berlatih dengan skuad Garuda di Stadion Bukit Gombak, Singapura, pada hari Kamis, 23/12/2021.


Adapun latihan tersebut merupakan persiapan timnas Indonesia jelang menghadapi Singapura pada laga leg kedua semifinal Piala AFF 2020.







Egy Maulana Vikri merupakan pemain yang baru bergabung dengan timnas Indonesia di Piala AFF 2020. Dia tiba di Singapura pada hari Selasa, 21/12/2021.


Pemain berusia 21 tahun itu baru bisa bergabung setelah membela klubnya, FK Senica, di Liga Slovakia hingga jeda musim dingin.


Di leg pertama Semifinal AFF 2020, Egy belum bisa dimainkan. Saat itu timnas Indonesia ditahan imbang 1-1 oleh Singapura, pada hari Rabu, 22/12/2021.


Pelatih Shin Tae-yong beralasan tidak diturunkannya Egy saat itu, ia menilai Egy belum siap bermain dan memilih untuk mengistirahatkan sang pemain.


Juru taktik asal Korea Selatan itu mengatakan bahwa Egy baru bisa diturunkan saat melawan Singapura pada laga leg kedua semifinal.


Egy Maulana Vikri sendiri sekarang dalam kondisi baik dan siap tempur bersama Indonesia di Piala AFF 2020.


"Alhamdullilah, saya sudah berlatih di sini bersama tim dan pelatih. Kondisi saat ini bagus dan tidak ada masalah," kata Egy Maulana Vikri dikutip dari laman resmi PSSI.


"Nanti, tim pelatih akan kasih tahu (evaluasi) kami saat rapat. Jadi, kami harus fokus leg kedua, melupakan pertandingan yang kemarin, dan memberikan yang terbaik pada pertandingan kedua nanti."

Ratusan Penumpang Lion Air Mengamuk di Bandara Soeta

Video - Ratusan Penumpang Lion Air Mengamuk di Bandara Soeta

Ratusan Penumpang Lion Air Mengamuk di Bandara Soeta








Ratusan penumpang Lion Air tujuan Denpasar, Labuan Bajo, Balikpapan, dan Papua mengamuk di Bandara Soekarno Hatta, pada hari Rabu pagi, 22/12/2021. Mereka marah karena kecewa dengan pelayanan maskapai tersebut.







Hardin, salah seorang penumpang tujuan Labuan Bajo mengatakan ia seharusnya terbang dengan pesawat milik maskapai tersebut pada pukul 04.30 WIB.


tiba di Bandara Soeta pukul 02.00 WIB agar bisa melakukan check in sesuai jadwal pukul 02.30 WIB. Namun loket check in baru dibuka pukul 03.00 WIB.


Saat itu, loket hanya dilayani dua petugas. Saat separuh dari pengantre dilayani, tiba-tiba petugas menutup loket dengan alasan waktu untuk check in sudah selesai.


"Padahal masih ada sisa waktu satu jam untuk check-in," ujar Hardin.


Petugas mengarahkan para penumpang untuk konsultasi ke customer service Lion Air. Namun pihak customer service mengarahkan penumpang kembali ke petugas loket check in.


"Mereka ini pingpong kami. Petugas check dan customer service sama-sama tidak bertanggung jawab. Padahal ini kan masalah pelayanan mereka sendiri yang buruk," tuturnya.


Setelah lama tidak ada solusi, penumpang disuruh untuk membeli tiket baru untuk jadwal penerbangan berikutnya. Sementara tiket sebelumnya yang tidak terpakai hanya dikembalikan 10% dari harga. Itu pun refund hanya bisa dilakukan sehari kemudian.


"Enak di mereka. Rugi di penumpang. Ini maskapai penerbangan dengan pelayanan sangat buruk," kecamnya. Meski marah dan kecewa, ia akhirnya menunda penerbangan dan mengaku tidak akan menggunakan jasa penerbangan Lion Air lagi.


"Saya harus beli tiket baru lagi di penerbangan berikutnya. Tapi saya kapok untuk menggunakan jasa penerbangan Lion Air," tutupnya.

Malam Natal, Diperkirakan 85.000 Penumpang Padati Bandara Soetta

Malam Natal, Diperkirakan 85.000 Penumpang Padati Bandara Soetta








Jelang Natal dan tahun Baru, di puncak masa libur, pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta pada hari Jumat, 24/12/2021, diperkirakan mencapai 85 ribu penumpang. Meskipun telah diperkirakan sebagai arus puncak, jumlah penumpang tidak meningkat secara signifikan dibanding pekan lalu.







”Kami memprediksi untuk puncak Natal 2021 adalah hari ini, tapi berdasarkan data perencanaan penerbangan yang kami terima, hari ini penumpang masih kisaran 80-85 ribu,” ujar Senior Manager Branch Communication and LegalBandara Soekarno-HattaM Holik Muardi. Baca juga: Nataru, Kenaikan Penumpang di Bandara Soetta Diprediksi 24 Desember 2021


"Pada akhir pekan lalu mencapai 100 ribu untuk penumpang untuk domestik dan internasional datang dan pergi. Tapi pada hari ini berdasarkan data rencana penerbangan di bandara Soekarno Hatta sekitar 90 ribu penumpang domestik dan internasional datang dan berangkat hari ini," jelasnya kepada CNBC Indonesia, hari Kamis, 23/12/2021.


Lonjakan penumpang paling tinggi justru terjadi beberapa hari lalu, yaitu pada Kamis (23/12/2021) tercatat ada 99 ribu penumpang. Kemudian di tanggal 19 Desember 2021, tercatat 107 ribu penumpang yang melintas di Bandara Soekarno-Hatta. Jumlah tersebut didominasi oleh penerbangan domestik.


”Tujuan favorit domestik itu ke Bali, Kualanamu (Medan), Makasar dan Surabaya yang jadi tujuan penumpang,” sambung Holik. Baca juga: Jelang Natal, Satgas Udara Bandara Soetta Sebut Pergerakan Penumpang Belum Meningkat.


Pengelola Bandara Soekarno-Hatta tetap mengantisipasi apabila ada pergerakan penumpang yang masif. Saat ini PT Angkasa Pura II telah bekerja sama dengan AirNav Indonesia untuk mengatur jadwal penerbangan agar tidak ada jadwal penerbangan yang bersamaan.


”Namun demikian, kami selaku pengelola bandara tetap akan mengantisipasi dan mitigasi apabila terjadi lonjakan. Kami bersama stakeholder penyesuaian skenario penumpang,” papar Holik.







Sebelumnya survey Kementerian Perhubungan memprediksi adanya 11 juta penumpang melakukan perjalanan antar kota pada akhir tahun. Survey dilakukan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Transportasi Jalan dan Perkeretaapian Balitbang Perhubungan.


Pelaku perjalanan paling banyak menggunakan jalur darat yakni 28,5 % atau 3,1 juta orang naik motor, 2,5 juta orang naik mobil pribadi, 1,4 juta orang menggunakan bus. Sementara 1,1 juta orang akan menggunakan pesawat dan 1 juta orang akan menggunakan kereta api.


PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno Hatta, Tangerang melaporkan puncak arus balik liburan Natal dan Tahun Baru terjadi Minggu, 3 Januari 2021. Jumlah penumpang diprediksi akan melonjak.

Video - Mencekam! Kota Tangerang Diterjang Hujan Badai hingga Pohon-pohon Tumbang

Video - Mencekam! Kota Tangerang Diterjang Hujan Badai hingga Pohon-pohon Tumbang


video - Suasana Tangerang mencekam






Kota Tangerang mencekam, hari Kamis, 23 Desember 2021, dilanda badai, hujan deras disertai angin kencang merobohkan papan reklame dan menumbangkan Pohon-pohon di beberapa titik.







Peristiwa itu terjadi, kemarin siang hari, hujan deras dan angin kencang disertai dentuman petir yang menggelegar membuat suasana semakin mencekam.


Apalagi, pohon-pohon yang tumbang juga menimpa beberapa kendaraan roda empat atau mobil. Seperti halnya di Jalan Taman Makam Pahlawan (TMP) Taruna kota Tangerang.


Dua mal atau pusat perbelanjaan juga terdampak peristiwa hujan badai yang menerjang wilayah Kota Tangerang pada Kamis, 23 Desember 2021, sekitar pukul 12.00 WIB tadi. Dari data yang diperoleh, dua mal itu merupakan Tangerang City Mall dan Metropolis Town Square.


Untuk Tangerang City Mall, berdasarkan video yang beredar di media sosial, kerusakan terjadi pada bagian atap pintu masuk parkir otomatis mal. Terlihat, angin kencang yang melanda kawasan itu, mengangkat atap dari pintu parkir.


Tidak hanya itu, saat atap terangkat, terdapat juga sebuah mobil yang melintas masuk melewati lokasi. Beruntung, mobil tersebut tidak tertimpa reruntuhan atas pintu parkir.


Mega, Head Marketing Communication Mall Metropolis Town Square, menjelaskan kalau peristiwa yang terekam pada video yang viral itu, berlangsung sekitar pukul 12.15 WIB. Ketika itu, katanya, hujan turun begitu deras disertai angin kencang yang melanda kawasan sekitar.


Beruntung, tidak ada korban atas insiden yang sempat membuat panik pengunjung dan petugas mal.






"Tidak ada korban, sekarang sudah ditangani dengan baik. Kami juga sedang memperbaiki kanopi yang rusak," terang dia dikonfirmasi, Kamis, 23/12/2021.


Sapuan angin juga merusak atap pintu masuk parkir mobil TangCity Mall yang copot dan terpental.


Putin Marah : 'Apa Reaksi Orang Amerika Jika Kami menempatkan Rudal di perbatasan AS dan Kanada?'

Putin Marah : 'Apa Reaksi Orang Amerika Jika Kami menempatkan Rudal di perbatasan AS dan Kanada ?'

Putin Marah : 'Apa Reaksi Orang Amerika Jika Kami menempatkan Rudal di perbatasan AS dan Canada?'


@Sputnik/Igor Zarembo/Go to the photo bank






Presiden Rusia menekankan bahwa keamanan nasional adalah prioritas nomor satu Moskow, dan bahwa negara-negara Barat menyesatkan Rusia dengan memperluas NATO di Eropa Timur terlepas dari janji-janji sebelumnya.







Menjawab pertanyaan dari Sky News tentang jaminan keamanan dan kemungkinan "invasi" Ukraina selama konferensi pers tahunan 2021, Vladimir Putin menekankan bahwa seluruh situasi diciptakan oleh Barat.


“Tindakan kami tidak akan bergantung pada jalannya negosiasi, tetapi pada jaminan tanpa syarat keamanan nasional Rusia. Kami menjelaskan bahwa ekspansi NATO ke timur tidak dapat diterima. AS ada di depan pintu kami dengan misilnya. Bagaimana reaksi orang Amerika jika kami menempatkan rudal kami di perbatasan AS dengan Kanada atau Meksiko?" tanyanya.


"Bukan jalannya negosiasi yang penting, hasilnya penting. 'Tidak satu inci pun ke Timur', kata mereka pada kami di tahun sembilan puluhan. Jadi apa? Mereka menipu kami. Ada lima gelombang ekspansi NATO. Sistem rudal muncul di Rumania dan Polandia. Apakah kita datang kepada mereka? Mereka datang kepada kita", presiden menekankan.


“Pada tahun 1991, kami membagi negara kami, tetapi ini tidak cukup untuk mitra Eropa kami. Bahkan setelah runtuhnya Uni Soviet, kami memiliki 146 juta orang yang tersisa, dan ini terlalu banyak [bagi mereka]. Uni Soviet melakukan segalanya untuk membangun hubungan normal dengan Amerika Serikat dan Barat, spesialis dari layanan Amerika hadir di fasilitas senjata militer kami, pergi ke sana setiap hari. Penasihat AS dan personel CIA bekerja dengan pemerintah Rusia. Apa lagi yang mereka inginkan? Mengapa mereka mendukung teroris organisasi di Kaukasus? Untuk apa? Itu adalah upaya yang bertujuan untuk kehancuran lebih lanjut (Rusia)", katanya.


Presiden Rusia menyatakan bahwa negosiasi masa depannya dengan Joe Biden akan bergantung pada jawaban AS atas proposal jaminan keamanan Moskow, dan menyatakan harapan bahwa pembicaraan akan berkembang secara konstruktif.


Pernyataan itu muncul setelah Rusia pekan lalu membuat proposal jaminan keamanan ke AS dan NATO, kemudian juga menerbitkan dua rancangan perjanjian di situs web Kementerian Luar Negeri. Usulan tersebut menunjukkan bahwa baik Rusia maupun NATO tidak mengirim pasukan, kapal, atau pesawat dalam jarak dekat dari pihak lain. Mereka juga menetapkan pembatasan penyebaran rudal jarak menengah dan pendek, serta mengembalikan senjata nuklir yang sudah dikerahkan di luar negeri ke negara asal mereka.


Moskow juga menuntut agar NATO menghentikan ekspansi ke arah timur menuju perbatasan Rusia dan tidak mengundang negara-negara pasca-Soviet ke dalam blok, atau menyebarkan infrastruktur militer di wilayah mereka.


Menurut Kementerian Luar Negeri Rusia, putaran pertama pembicaraan keamanan antara Moskow dan Washington mengenai proposal tersebut akan berlangsung pada awal 2022.

Thursday, 23 December 2021

AFF 2020 - Thailand Bantai Vietnam 2-0

AFF 2020 - Thailand Bantai Vietnam 2-0

AFF 2020 - Thailand Bantai Vietnam 2-0


Highlight Thailand vs Vietnam 2-0






Laga Semifinal 2 leg 1 yang berlangsung pada 23 Desember pukul 19:30 WIB di National Stadium Singapura, hasil akhir Thailand bantai Vietnam 2-0. Hasil ini juga memecahkan rekor fantastik Park Hang-seo.







Tampak Vietnam kalah sebelum bertanding, banyak menekan dan menciptakan peluang namun tak membuahkan gol. Dan gol Thailand pertama murni kesalahan pemain belakang Vietnam, kesalahan ini lebih kepada ketegangan pemain belakang Vietnam yang membuat blunder, gagal menghandang bola silang, dikejar Songkrasin yang tinggal berhadapan kiper, bola liar dikejar kiper Vietnam, counter kiper bola memantul dari kaki Songkrasin, bola masuk ke gswang Vietnam, skor 1-0.


Gol pertama membuat Vietnam tampil kurang percaya diri, dan tak menunggu lama, pada menit ke-23, lewat kerjasama apik one-two, Songkrasin kembali mencetak gol. Membuat Thailand unggul 2-0.


Ketinggalan 0-2, Vietnam mulai meningkatkan tempo permainan. Pertandinganpun berlanjut sangat keras hingga beberapa peluang didapatkan Vietnam yang bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan.


Upaya Vietnam menggedor serangan, tak mmmbuahkan hasil. Thailand juga gagal menambah gol. Hingga akhir babak kedua skor tidak berubah 2-0.


Park Hang-seo harus rela melihat anak asuhnya, timnas Vietnam, kalah 0-2 dari Thailand pada laga leg pertama semifinal Piala AFF 2020 di National Stadium, Singapura.


Sebelumnya, dalam empat laga Grup B, pasukan Park Hang-seo tak pernah tersentuh kekalahan kala bersua Laos (2-0), Malaysia (3-0), Indonesia (0-0), dan Kamboja (4-0).






Kekalahan Vietnam dipastikan oleh gol penyerang lincah Thailand, Chanathip Songkrasin alias Messi Jay pada menit ke-14 dan 23.


Chanathip Songkrasin alias Messi Jay juga menjadi noda pertama di gawang Vietnam pada Piala AFF 2020.


Maklum, pada empat partai di fase grup, Vietnam racikan Park Hang-seo selalu berhasil mengamankan gawang mereka dari kebobolan gol rival.


Tak cuma itu, Thailand yang berjulukan Gajah Perang pada akhirnya memastikan keruntuhan rekor fantastis Vietnam di bawah arahan Park Hang-seo.


Beberapa waktu silam, tepatnya jelang duel Grup B kontra Indonesia, media Vietnam, The Thao 247, sempat menyebut bahwa Park Hang-seo bersama anak asuhnya tak terkalahkan dalam 32 laga beruntun melawan tim Asia Tenggara di berbagai level.


“Thailand selalu menjadi pesaing utama untuk memenangkan Piala AFF, mereka adalah tim yang kuat dengan kualitas tinggi dan sementara kami perlu menemukan solusi untuk mencoba dan mencetak gol melawan mereka, mereka juga harus menemukan cara untuk mencetak gol melawan kami,” kata Park Hang-seo.


Park juga menyinggung fakta bahwa pelatih Thailand, Alexandre Polking, memiliki pengalaman melatih di level klub di Vietnam, di mana ia sebelumnya bertanggung jawab atas Ho Chi Minh City FC, menyatakan bahwa hal itu bisa membuat keuntungan.







Susunan pemain



Thailand: Chatchai Budprom, Manuel Bihr, Theerathon Bunmathan, Narubadin Weerawatnodom, Kritsada Kaman, Chanathip Songkrasin, Phitiwat Sukjitthammakul, Thanawat Suengchitthawon, Sarach YooyenTeerasil Dangda, Supachok Sarachart


Vietnam: Tran Nguyen Manh, Do Duy Manh, Nguyen Thành Chung, Que Ngoc Hai, Nguyen Tuan Anh, Vu Van Thanh, Nguyen Phong Hong Duy, Nguyen Hoàng Duc, Nguyen Công Phuong, Nguyen Quang Hai, Nguyen Van Toàn I