Tampak detik-detik Bukit Trunyan Bali longsor akibat diguncang gempa. Video ini diunggah lewat akun Instagram @infokarangasem_id pada pada hari Sabtu, 16/11/ 2021.
Bupati Bogor, Ade Yasin pun menyadari jika tidak segera berinovasi, akan terjadi loss learning, loss protecting hingga generation loss.
Hal itu karena keterbatasan jaringan seluler dan internet.
Diketahui Warga di sekitaran Trunyan, Kabupaten Bangli, Bali, dikagetkan dengan longsor susulan sekitar pukul 09.00 WITA. Terlihat kepulan asap tebal dari debu menggelinding dalam aliran longsor yang ada di tengah bukit.
Sejumlah warga nampak memantau sekaligus merekam detik-detik tanah longsor.
Longsoran (landslide) dan reruntuhan batu (rockfall) di wilayah Kabupaten Bangli, dipicu oleh Gempa 4,8 magnitudo yang sebelumnya terjadi. Longsor menimpa beberapa rumah warga di Desa Trunyan. Jalan desa terputus, dan evakuasi korban dilakukan lewat Danau Batur. Desa ini memang berada di tepi danau dan kaki bukit terjal.
Ida Bagus Ketut Arimbawa, Kepala BPBD Karangasem yang dikonfirmasi Mongabay Indonesia pada hari Minggu, 17/10/2021 mengatakan, korban sudah dievakuasi. Jumlah korban meninggal di Karangasem yang tercatat satu orang. Masalahnya saat ini adalah mengevakuasi warga yang kehilangan rumahnya ke pengungsian
“Sistem pengungsian tidak bisa di satu tempat. Mereka tinggal di kaki Gunung Agung, harus jaga barang dan ternaknya, warga minta terpal,” ujar Arimbawa. Menurutnya semua akses ke rumah korban sudah bisa dilalui, minimal roda dua karena hanya jalan setapak.
Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali Made Rentin mengatakan, sesaat setelah gempa, proses evakuasi korban di Desa Trunyan, Bangli terkendala akses menuju lokasi karena terhalang material longsoran dan runtuhan batu. Pihaknya kemudian melakukan penjangkauan lokasi terdampak melalui danau.
Korban meninggal dunia lainnya adalah dua orang warga dari Kabupaten Bangli. Korban longsoran lain berhasil diselamatkan oleh tim dan sudah dilarikan ke Puskesmas terdekat. Sebagian lain berhasil menyelamatkan diri sebelum kena longsoran. Dari data yang diterima pusat data BPBD Bali, ada 5 KK yang tertimbun reruntuhan bangunan akibat gempa. Sebanyak 23 orang warga mengungsi ke rumah kerabatnya.
Dari video proses evakuasi, terlihat warga terkena reruntuhan bangunan rumahnya seperti tembok dan tiang beton. Korban berteriak histeris setelah berhasil diangkat keluar.
Desa Trunyan adalah desa kecil yang sangat padat pemukiman. Warga mukim berdampingan dengan Danau Batur dan dikelilingi perbukitan terjal. Video longsoran susulan menunjukkan material longsoran jatuh dengan cepat di sela-sela tebing yang tak disangga pohon-pohon besar.