Sunday, 17 March 2024

Fajar/Alfian Siap Rebut Juara All England Lagi - Yonex All England Open Badminton Championship 2024

Fajar/Alfian Siap Rebut Juara All England Lagi - Yonex All England Open Badminton Championship 2024

Fajar/Alfian Siap Rebut Juara All England Lagi - Yonex All England Open Badminton Championship 2024





Fajar dan Rian melaju ke final All England untuk kedua kalinya secara beruntun. Foto: dok. PBSI






Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melangkah mulus ke final All England 2024 setelah mengalahkan ganda andalan Japan, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi dengan skor 21-18, 21-18 dalam 37 menit. Peluang besar mempertahankan gelar juara pun kian terbuka lebar.







Usai berlaga di partai semifinal di Utilita Arena, pada hari Mingg, dinihari WIB, 17/03/2024, Ganda putra terbaik Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengatakan semakin termotivasi untuk tampil maksimal pada babak semifinal All England 2024, Sabtu.


“All England ini turnamen legendaris maka kami semakin terpacu dan termotivasi untuk memberikan yang terbaik,” kata Fajar, dikutip dari keterangan singkat PP PBSI.


Di final, mereka akan bertemu dengan pasangan Malaysia, Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, pada Minggu, 17/03/2024. Kemenangan ini juga menambah kebanggaan bagi Indonesia, yang sudah memastikan satu gelar juara di sektor tunggal putra All England 2024.


Tampil begitu impresif di set kedua, Fajar/Rian saat pasangan ganda terbaik Indonesia tertinggal jauh, kemudian berhasil membalikkan keadaan.


Ganda putra terbaik Indonesia pun sukses mengakhiri pertandingan dengan kemenangan 21-18, 21-18 dan menjaga peluang untuk mempertahankan gelar juara.


Kedua pasangan kejar-kejaran hingga skor 4-4. Fajar/Rian melesat dan mencapai interval gim dengan keunggulan 11-5.


Namun, serangan Hoki/Kobayashi sukses menghasilkan lima poin beruntun setelah jeda dan mendekat dengan skor 10-11.


Hoki/Kobayashi berhasil menyamakan skor 12-12 dan duel kembali berjalan seimbang. Fajar/Rian sempat memperlebar jarak lagi menjadi 19-15.


Namun, pasangan Jepang bisa mendekat dan tinggal berjarak satu angka 18-19 setelah dropshot Fajar mengenai net.


Kesalahan itu dibayar lunas oleh Fajar setelahnya dengan melancarkan smes keras di depan net. Ganda Indonesia pun menang 21-18.


Fajar/Rian kalah start dari Hoki/Kobayashi pada gim kedua dan tertinggal 0-3. Mereka punya kans menyamakan skor, tetapi backhand silang Rian nyangkut di net.


Sementara, Hoki/Kobayashi terus melaju dan memperlebar jarak menjadi 6-2. Keunggulan itu bertahan hingga interval dengan skor 11-3.


Fajar/Rian yang sempat tertinggal 6-15 meraih lima angka berturut-turut dan memangkas jarak menjadi 11-15.


Saat kedudukan 14-18, Fajar/Rian juga mendapatkan empat poin beruntun dan menyamakan skor 18-18.


Fajar/Rian berbalik unggul dan memastikan kemenangan 21-18 setelah pengembalian Kobayashi gagal menyeberangi net.























No comments: