Wednesday 21 March 2018

Guillermo Haro

Guillermo Haro

Google doodle hari ini membuat ilustrasi 3 buah rasi bintang yang dengan penampakkan seseorang diantara rasi itu. Dia itu adalah Guillermo Haro, yang juga berjasa dalam dunia astronomi, menemukan rasi bintang tiga dengan pengikat orion yang ia beri nama "three sisters". Ini adalah apresiasi google turut serta merayakan hari kelahiran Guillermo Haro pada tanggal 21 Maret 1913, meninggal pada tanggal 26 April 1988. Guillermo Haro adalah yang berjasa di bidang Astronomi, kontribusinya dalam observasional astronomi memberikan pengetahuan bagi meksiko dan dunia.




Guillermo Haro lahir di Meksiko, ia mulai belajar filsafat di National Autonomous University of Mexico (UNAM). Ketika pada tahun 1943 ia dipekerjakan di Observatorio Astrofísico de Tonantzintla yang baru didirikan sebagai asisten, dari sini ia mulai tertarik astronomi. Dalam melakukan observasi tata surya, Guillermo Haro menggunakan teleskop Tonantzintla Schmidt. Guillermo Haro adalah orang pertama yang terpilih di Royal Astronomical Society dari negara berkembang.


Untuk meningkatkan kemampuannya di dunia Astronomi, ia mengunjungi A.S. dan bekerja di Harvard College Observatory.dari tahun 1943 pada tahun 1945, dia terus bekerja di mana dia bertanggung jawab atas komisioning 24-31 inci baru, dengan menggunakan Kamera Schmidt dan di mana ia juga menjadi intens terlibat dalam studi bintang yang sangat merah dan sangat biru. Pada 1947 ia mulai bekerja untuk Observatorio de Tacubaya dari UNAM.


Kontribusinya terhadap dunia Astronomi, diantaranya adalah deteksi sejumlah besar nebula planet ke arah pusat galaksi dan penemuan (juga dilakukan secara independen oleh George Herbig) dari kondensasi nonstell di awan dengan kepadatan yang tinggi di dekat daerah pembentukan bintang baru-baru ini (sekarang disebut Herbig-Haro objek). Kemudian Haro dan rekan kerja menemukan bintang suar di wilayah nebula Orion, dan kemudian di agregat bintang berdasarkan berbagai usia. Aktivitas intensnya dalam mendeteksi bintang-bintang suar tersebut, terus berlanjut sampai akhir hayatnya.


Proyek penelitian ruang angkasa lainnya, pada tahun 1961, yang dikerjakan bersama W. J. Luyten, yaitu pengamatan daftar 8746 bintang biru ke arah utara kutub galaksi yang dikerjakan dengan menggunakan Palomar Schmidt 48 inci menggunakan teknik gambar tiga warna yang dikembangkan di Tonantzintla. Hasilnya, ada 50 dari benda-benda ini ternyata quasar (yang belum ditemukan pada tahun 1961). Dan daftar 44 galaksi biru Haro, yang ia susun pada tahun 1956. Ini merupakan pendahulu dari karya Benjamin Markarian dan yang lainnya dalam mencari galaksi semacam itu.


Guillermo Haro juga menemukan sejumlah bintang satu supernova, lebih dari 10 novae dan 1 komet. Guillermo Haro sangat berpengaruh dalam perkembangan dunia astronomi di Meksiko. Penelitiannya tidak hanya berdasarkan penelitian astronomi sendiri tetapi juga dengan mempromosikan pengembangan institusi baru.




Observasinya pada bintang terang merah dan biru di sekitar wilayah rasi bintang Orion, pada tahun 1959, itu yang membuat Guillermo Haro menjadi orang Meksiko pertama yang terpilih menjadi Royal Astronomical Society. Dalam aspek yang lebih penting lagi ketika Guillermo mendefinisikan penelitian astrofisika modern di Meksiko di mana ia telah memberi impuls yang besar bagi berbagai jalur penelitian awal dan menetapkan kebijakan ilmiah umum.


Sepeninggalannya, Guillermo Haro mewariskan Institut Nasional Astrofisika, Optik dan Elektronika, yang didirikannya untuk mendukung mahasiswa sains dalam karir profesional mereka, yang sampai dengan saat ini masih ada. Lembaga ini juga menjalankan sebuah observatorium bernama. Jika Anda melihat ke langit malam ini, semoga hari ulang tahun 105 yang sangat membahagiakan kepada Guillermo Haro, sebuah bintang dengan penamaannya menhado buah hak ciptanya sendiri.

No comments: