Sunday 22 April 2018

Hari Bumi



Hari ini Google Doodle memajang video tentang peringatan hari bumi, sehari setelah di Indonesia memperingati hari "Kartini". Ini sedikit kekecewaan penulis pada officials google yang tidak menghargai satu tokoh nasional Indonesia. Apa karena CEO Googlenya sekarang orang INDIA?




Itu sedikit komentar tentang penghargaan yang dikeluarkan oleh Google, termasuk juga yang menilai bangsa Indonesia "krisis literasi", itu adalah berita palsu, yang ingin menjauhkan Bangsa Indonesia yang mayoritas muslim yang mayoritas pembaca literasi, dari nilai - nilai hidup dengan alQuran.


Kembali ke hari Bumi, Google Doodle Merayakan peringatan hari Bumi dalam sebuah illustrasi video indah. Hari bumi ini bicara tentang penyelamatan bumi, senilai dengan go green. Hari bumi diprakarsai oleh seorang senat Amerika pada tahun 1970, yaitu Gaylord Nelson, ia kelahiran Winconsin yang menyeruakan perlindungan bumi.dari polusi asap beracun.


Peritiwa itu terjadi setelah terjadi kebakaran hebat pada sebuah pabrik yang juga limbahnya merusak habitat sungai. Gaylord Nelson membentuk EPA pada tagun 1970, untuk melegalkan perjuangannya untuk menyelamatkan lingkungan dengan menuntut semua tindakan pencemaran lingkungan.


Perjuangan Gaylord Nelson didukung oleh lebih dari 20 juta penduduk Amerika Serikat. Ia pun mendapat dukungan seorang profesor dari Harvard University, yakni Denis Hayes. Bersama Jayes, Nelson terus mengkampanyekan Hari Bumi secara nasional agar dapat menuntut tindakan atas pencemaran lingkungan.




Pada akhirnya pada bulan Desember 1970, aksinya mendapat respon positif, hingga kemudian kongres mengesahakan undang - undang untuk pembentukan agen federal baru. Maka terbentuklah EPA, badan yang mengatur undang-undang perlindungan lingkungan, didalam butir hukum undang-undang tersebut diantaranya mengatur tentang air bersih dan perlindungan terhadap pencemaran lingkungan


Sekarang masalah pencemaran lingkungan, masyarakat dunia sedang berfokus pada limbah plastik. Seperti yang didengungkan pada video Google Doodle:"Bantu kurangi polusi plastik dengan mengetahui berapa banyak plastik yang Anda konsumsi setiap tahun, dan buat sumpah untuk mengurangi jumlah tersebut."


Dan beberapa bulan lalu, turis asal Inggris menyebar video pencemaran laut di bali dari sampah plastik. Dan sayang kejadian ini Gubernur Bali malah berkelid, bukannya segera menertibkan aparatnya dan membuat aturan baru untuk menyelamatkan laut dari berbagai ancaman polusi lingkungan. Itulah mental bangsa ini yang lebih pandai berkelid.


No comments: