Friday, 12 March 2021

Pro Kontra Mahasiswa soal PJJ Usai Vaksinasi Dosen

Pro Kontra Mahasiswa soal PJJ Usai Vaksinasi Dosen

Pro Kontra Mahasiswa soal PJJ Usai Vaksinasi Dosen













Ilustrasi. Sejumlah mahasiswa tetap setuju dengan penerapan PJJ namun ada pula yang menolak meski sudah ada vaksinasi bagi dosen. (Foto: CNN Indonesia/Bisma Septalisma)











Beberapa mahasiswa mengungkapkan pandangannya terkait keinginan Menteri Pendidikan dan Kebudayaaan Nadiem Makarim untuk tetap memberlakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) di perguruan tinggi meski vaksinasi Covid-19 tenaga pengajar selesai.




Nidya, mahasiswi perguruan tinggi swasta, mendukung rencana Mendikbud. Menurutnya, PJJ lebih baik tetap berlanjut karena khawatir 5M tak lagi diterapkan (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilisasi dan interaksi).


"Bagus kalau masih PJJ karena kalau sudah divaksin takutnya orang-orang jadi malas menerapkan 5M," kata Nidya kepada awak media CNNIndonesia, pada hari Kamis, 11/03/2021.


Baca juga: Anak-anak Inggris kembali ke sekolah setelah dua bulan belajar di rumah


Baca juga: Menteri Kesehatan Arab Saudi: Vaksin COVID-19 akan tersedia di apotek secara gratis.


Sementara beberapa mahasiswi mengaku tak setuju dengan rencana tersebut. Syarrah dan Natasya, mahasiswi perguruan tinggi swasta di Indonesia, berharap bisa segera belajar secara langsung (offline) apabila vaksinasi terutama tenaga pengajar selesai.


"Harusnya setelah vaksin nanti offline tapi tetap pakai masker dan lain-lain gitu," kata Syarrah.


"Mendingan offline soalnya di luar negeri kan juga sudah banyak yang offline. Tapi tetap menerapkan prokes gitu," tutur Natasya.


Aditya Furqon dan Arsa Harta juga tak sepakat dengan rencana tersebut. Menurut mereka, pembelajaran terhadap mahasiswa akan lebih efektif secara offline.


"Menurut saya pengajar yang sudah divaksin berarti sudah mencegah penularan penyakit sehingga lebih baik belajar secara tatap muka saja karena lewat online materi yang disampaikan oleh pengajar dikhawatirkan tidak mudah dicerna mahasiswa," kata Arsa.




"Pembelajaran melalui daring itu tidak efektif yang menghambat pembelajaran bagi mahasiswa dan dapat menimbulkan kecurangan," tutur Aditya.


Sebelumnya, Mendikbud Nadiem Makarim memastikan pihaknya akan membuka sekolah tingkat PAUD, SD, SMP, dan SMA/SMK setelah vaksinasi Covid-19 tenaga pengajar selesai.


Menurutnya, hanya perguruan tinggi yang masih bisa melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama pandemi Covid-19. Namun, hal itu akan menjadi keputusan rektor perguruan tinggi masing-masing.


"Ujung-ujungnya keputusan rektor untuk melakukan tatap muka. Karena mereka yang paling possible masih bisa melakukan PJJ," kata Nadiem dalam Rapat Kerja bersama Komisi X DPR, pada hari Rabu, 10/03/2021.


"Tapi yang PAUD, SD SMP, SMA itu pada saat vaksinasi sudah terjadi kami akan mendorong segera buka walaupun dengan protokol kesehatan," ujarnya.


Nadiem menyebut vaksinasi diprioritaskan untuk guru dengan siswa usia paling muda, yakni PAUD. Menurutnya siswa yang berusia muda lebih sulit melakukan pembelajaran online, serta memiliki imun yang lebih kuat.


Sementara itu, Juru Bicara Vaksinasi dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menegaskan mahasiswa belum menjadi sasaran vaksinasi covid-19 tahap kedua yang menyasar lingkup pendidikan, seperti guru, dosen, dan tenaga pendidik.


Saat ini, pemerintah mengalokasikan sebanyak 5.057.582 pendidik yang akan menerima suntikan vaksin virus corona di Indonesia.




Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.


Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.


Oleh sebab itu, mahasiswa akan menerima suntikan vaksin bersamaan dengan kelompok masyarakat umum.


Kelompok masyarakat umum ialah mereka yang berusia 18-59 tahun dan berada di daerah dengan risiko penularan virus corona yang tinggi. Kemenkes nantinya membuat pendekatan klaster yang disesuaikan dengan ketersediaan vaksin di Indonesia.

Pelaku Mutilasi Diska Putri Berhasil Ditangkap

Pelaku Mutilasi Diska Putri Berhasil Ditangkap

Pelaku Mutilasi Diska Putri Berhasil Ditangkap













Mayat berjenis kelamin perempuan ditemukan warga di Jalan Cilebut, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor. (Ist)











Polresta Bogor Kota melalui tim gabungan Reserse Polresta Bogor Kota, berhasil menangkap pelaku pembunuhan wanita dalam kantong plastik hitam bernama Diska Putri yang ditemukan di kawasan Cilebut, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor.




“Alhamdulillah, atas kegigihan dan keuletan Tim Gabungan Reserse, telah berhasil mengungkap kasus pembunuhan wanita dalam plastik hitam TKP Cilebut Tanah Sareal,” kata Kapolresta Bogor Kota, Kombes Susatyo Purnomo Condro.


Lanjut Susatyo, tersangka MRI ditangkap di persembunyiannya di Depok pada Rabu (10/3/2021), sekitar pukul 19.30 WIB. “Secara lengkap nanti akan dijelaskan saat konfrensi pers. Tunggu waktunya nanti,” jelasnya.


Terpisah, Kasatreskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Dhoni Ermawan membenarkan ditangkapnya pelaku pembunuhan DP di kawasan Depok. “Iya betul sudah ditangkap semalam,” ungkapnya kepada awak media pakuanraya, pada hari Kamis, 11/3/2021.


Baca juga: Kasus Pembunuhan Gadis dalam Karung Tak Jelas, Keluarga Pertanyakan Hasil Otopsi dan Sikap Polisi


Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas, Akun TikTok Diska Putri Masih Aktif, Netizen Curiga.


Dhoni menambahkan, pelaku diketahui tidak memiliki pekerjaan. “Tidak ada pekerjaan,” tandasnya.


Baca juga: Pelaku Pembunuhan Diska Putri yang Jasadnya Dibungkus Plastik di Bogor Masih Misterius.


Sebelumnya, telah ditemukan mayat wanita di dalam kantong plastik hitam yang diketahui bernama Diska Putri, remaja berusia 18 tahun asal Cibungbulang, Kabupaten Bogor yang berstatus pelajar di SMA Negeri 1 Cibungbulang.

Thursday, 11 March 2021

Foto: Konstruksi Lapangan Udara Misterius yang Terlihat di Pulau Yaman Sebelumnya Dikendalikan oleh UEA

Foto: Konstruksi Lapangan Udara Misterius yang Terlihat di Pulau Yaman Sebelumnya Dikendalikan oleh UEA

Foto: Konstruksi Lapangan Udara Misterius yang Terlihat di Pulau Yaman Sebelumnya Dikendalikan oleh UEA
























Meskipun Uni Emirat Arab secara resmi meninggalkan perang di Yaman pada tahun 2019, hubungan eratnya dengan hampir 100.000 pejuang milisi dan Dewan Transisi Selatan telah memastikannya akan terus memberikan pengaruh yang cukup besar pada pelaksanaan perang saat memasuki tahun keenam.




Foto-foto satelit mengungkapkan pembangunan lapangan terbang di sebuah pulau di mulut Laut Merah. Sementara huniannya saat ini tidak diketahui, pulau itu pernah di bawah kendali Uni Emirat Arab, yang baru-baru ini menutup pangkalannya di seberang jalur air.


Mengutip foto yang diambil oleh satelit pencitraan Bumi Planet Labs, Drive's the War Zone melaporkan pada hari Selasa bahwa landasan pacu sepanjang sekitar 6.150 kaki sedang dibangun di Perim, juga dikenal sebagai Mayyun, sebuah pulau yang melintasi Bab al-Mandab. Selat sempit yang menghubungkan Laut Merah ke Teluk Aden dan Samudra Hindia di sekitarnya.


PLANET LABS, via DRIVE
Foto satelit Pulau Perim Yaman pada 2 Februari 2021, menunjukkan sisa-sisa upaya 2016 untuk membangun lapangan terbang.


PLANET LABS, KUNJUNGI DRIVE
Foto satelit Pulau Perim Yaman pada 9 Maret 2021, menunjukkan konstruksi baru di landasan yang lebih kecil di barat laut proyek lama.


Menurut analisis pengamat tersebut, konstruksi dimulai di landasan udara sekitar bulan lalu. Landasan udara yang akan segera dibangun ini memiliki lebar sekitar 165 kaki dan panjang 6.150 kaki - cukup besar untuk menampung pesawat angkut kargo berat yang akan digunakan untuk mengangkut peralatan perang seperti kendaraan lapis baja, truk, dan amunisi. Namun, mereka mencatat bahwa proyek masa lalu oleh Uni Emirat Arab berusaha membangun landasan pacu 10.000 kaki yang lebih panjang pada tahun 2016, yang sisa-sisanya masih dapat dilihat di foto satelit. Tidak jelas mengapa upaya baru tidak memastikan jalan yang lama.


Menurut blog Intel Lab, fasilitas baru tersebut juga berasal dari Emirat, meskipun tidak jelas mengapa mereka berpikir demikian.


Pada awal Perang Yaman pada 2015, pulau itu dikendalikan oleh Houthi, yang dengan cepat digusur oleh pasukan Teluk Arab yang bersekutu dengan Arab Saudi dan pemerintah Presiden Yaman Abdrabbuh Mansour Hadi, yang dipaksa turun dari kekuasaan oleh Houthi pada awal. 2015. Emirat juga mendirikan pangkalan di seberang Laut Merah di Assab, Eritrea, pada akhir 2015 untuk mengangkut persenjataan berat ke Yaman serta pasukan sekutu dari Sudan, dan mereka juga untuk sementara menduduki Socotra Yaman, sebuah pulau indah di ujung paling timur Afrika yang terdaftar sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.


Selama pendudukannya, UEA mendirikan fasilitas penahanan di Perim, menurut Al Jazeera yang berbasis di Qatar. Kemudian dalam perang, setelah Abu Dhabi memulai persiapan penarikan pada 2019, pasukan Saudi pindah ke garnisun Pulau Perim, bersama dengan pasukan keamanan Yaman.


Bulan lalu dilaporkan bahwa Abu Dhabi membongkar basisnya di Assab, dan menurut Intel Lab, fungsi pangkalan tersebut dipindahkan ke Perim. Dengan lokasinya yang hanya belasan mil dari Afrika dan berada di atas salah satu jalur laut tersibuk di dunia, Perim memberikan posisi komando untuk memberikan pengaruh dan mengumpulkan informasi. Intel Lab mencatat bahwa fasilitas tersebut dapat digunakan untuk menampung instrumen intelijen sinyal serta mencegah blokade selat, selain mengambil alih peran Assab sebagai pusat logistik.


Perim*) secara historis telah ditempatkan oleh kekuatan angkatan laut karena alasan seperti itu, termasuk Kerajaan Portugis, Inggris, dan Ottoman, serta Republik Bersatu Arab dan Uni Soviet.


footnote:
*Perim, juga disebut Mayyun dalam bahasa Arab, adalah sebuah pulau vulkanik di Selat Mandeb di pintu masuk selatan ke Laut Merah, di lepas pantai barat daya Yaman dan milik Yaman. Ini secara administratif termasuk dalam Distrik Bab al-Mandab, Kegubernuran Taiz.

Sukses Kelola Modal Usaha, Mantan ODGJ Dapat Kunjungan Dinsos

Sukses Kelola Modal Usaha, Mantan ODGJ Dapat Kunjungan Dinsos

Sukses Kelola Modal Usaha, Mantan ODGJ Dapat Kunjungan Dinsos






















Sebut saja Mawar alias EN warga Kampung Pagelaran, Desa Pagelaran, Kecamatan Ciomas, akhirnya mendapat Kunjungan Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial dari Dinas Sosial Kabupaten Bogor ditemani Camat Ciomas Chairuka Judyanto beserta Kepala Puskesmas Ciomas, Kades Pagelaran di temani PSM dan TKSK Ciomas, pada Rabu, 10/03/2021.




Kunjungan Dinsos dan Camat ke kediaman mantan ODGJ tersebut dalam rangka memantau perkembangan pengelolaan bantuan modal Usaha Ekonomi Produktif (UEP) dari pihak Kementrian Sosial melalui Paramartha Cibadak Sukabumi, yang diterima EN alias Mawar untuk modal usaha warung.


Chairuka Judyanto Camat Ciomas mengatakan, EN alias Mawar penderita ODGJ yang sekarang Sembuh, ternyata mampu mengelola usaha Warung kelontongnya dengan baik, bahkan usahanya semakin maju. “Bantuan modal dari pemerintah yang digunakan oleh EN untuk usaha warungnya, sekarang maju pesat. Bahkan Ibu EN juga mampu berbelanja sendiri ke pasar membeli kebutuhan barang yang akan dijual diwarungnya. Malah ia juga cekatan dan terampil dalam melayani pembeli yang berbelanja di warungnya”, kata Camat.


Baca juga: Istana Buckingham: Royals Akan Mengatasi Masalah Rasial yang Dikemukakan dalam Wawancara Meghan Markle Secara Pribadi


Baca juga: Meghan dan Harry akan mengungkap perpecahan kerajaan dalam wawancara Oprah.

Menurut Camat, proses kesembuhan EN alias Mawar dari penyakit gangguan jiwanya, karena disiplin berobat serta disiplin minum obat. “Awalnya obat yang diberikan Puskesmas ada empat jenis, begitu dinyatakan sembuh, kini tinggal dua jenis obat saja yang harus ia minum. Bahkan ibu EN alias Mawar juga sudah kembali normal bergaul dengan para tetangganya,” bebernya.



Chairuka mengimbau kepada semua Warga Ciomas jika memiliki anggota keluarga yang menderita gangguan jiwa seperti yang dialami EN alias Mawar, agar mau mencurahkan cinta dan kasih sayangnya penuh perhatian. “Karena Kesembuhan para penderita gangguan jiwa, bukan bergantung pada harus rajin mengkomsumsi obat obatan saja, tetapi juga butuhnya perhatian dan curahan kasih sayang dari keluarga sebagai faktor utama proses penyembuhannya,” tukasnya.


Tomi anggota Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan ( TKSK) Ciomas menambahkan, EN alias Ibu Mawar Janda beranak satu yang kini sembuh dari penyakitnya, merupakan salah satu OGDJ yang sudah dua kali mendapat bantuan Kesehatan Jiwa (Keswa) dari pemerintah kecamatan yang ditangani tim medis RS Marzuki Mahdi dan RSUD Ciawi.


Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.


Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.


“Sedangkan untuk kunjungan dari kantor Dinsos dan Camat Ciomas ke rumah Ibu EN kali ini, tak lain dalam rangka memantau hasil penerimaan bantuan UEP yang digunakan oleh mantan ODGJ tersebut sebagai modal usaha warung kelontongnya,” pungkasnya.

Dua kali divaksin Sekda Bandung Positif Corona

Dua kali divaksin Sekda Bandung Positif Corona

Dua kali divaksin Sekda Bandung Positif Corona













@kompas











Sekretaris Daerah Kota Bandung yang juga Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna,sudah menjalani vaksinasi Covid-19 pada tanggal 14 Januari 2021 lalu, terkonfirmasi positif Covid-19.




Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanagara, saat dihubungi, pada hari Rabu, 10/03/2021, menyatakan, Ema terkonfirmasi positif di Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Kota Bandung (RSKIA), pada hari Selasa malam, 09/03/2021. Padahal sebelumnya, Ema menjadi salah satu unsur pimpinan daerah yang mendapatkan vaksinasi perdana di Kota Bandung, Kamis, 14/01/2021 dan Kamis, 28/01/2021.


"Saya betul kena covid sekarang lagi dirawat di RSKIA," singkat Ema saat dihubungi wartawan, pada hari Rabu, 10/03/2021.


Dihubungi terpisah, Direktur RSKIA Kota Bandung Taat Tagore mengatakan, Ema Sumarna benar dirawat di RSKIA Kota Bandung karena terpapar Covid-19. Ema mengalami gejala-gejala Covid-19.


Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.


Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.


"Pak Ema melapor Minggu sore bahwa ia mengalami batuk, panas, pusing, menggigil. Senin diperiksa kemudian Selasa PCR, hasilnya Selasa sore dinyatakan positif," ungkapnya.


”Keadaan umum Bapak (Ema) baik-baik saja. Beliau diisolasi di RSKIA, gejala ringan, tapi ada komorbid. Mohon doanya supaya cepat pulih,” ujarnya.


Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanagara, ada sejumlah faktor yang menyebabkan orang yang sudah divaksin bisa terinfeksi COVID-19.


"Faktor itu di antaranya adalah vaksin yang disuntikkan itu belum 100 persen menjamin tubuh kebal terhadap COVID-19. Kemudian jumlah frekuensi dan kekuatan virus pun menjadi faktor terpaparnya seseorang meski telah divaksin," kata Ahyani di Bandung, Jawa Barat, Rabu, 10 Maret 2021.


Kondisi itu menunjukkan, vaksinasi tidak serta-merta membuat warga kebal dan bebas dari paparan Covid-19. Ahyani menjelaskan, ketahanan tubuh dan lingkungan juga memengaruhi kondisi orang terpapar virus yang menimbulkan penyakit, termasuk Covid-19.


”Tidak ada satu vaksin pun yang bisa menjamin 100 persen. Ada faktor-faktor lain yang dapat memengaruhi daya tahan tubuh. Belum lagi jumlah virus yang masuk, kekuatan virusnya, hingga faktor lingkungan,” ucapnya.


Oleh karena itu, lanjut Ahyani, penerapan protokol kesehatan menjadi yang utama. Kedisiplinan menjaga jarak, mengurangi mobilitas, menjaga kebersihan, hingga menggunakan masker tetap diterapkan.




Akan tetapi, Ahyani mengatakan, vaksinasi tetap memberikan manfaat bagi tubuh. Orang itu berpotensi tidak jatuh ke gejala berat saat diserang virus karena daya tahan tubuhnya lebih baik. ”Respons tubuh terhadap vaksinasi sangat bervariasi. Tujuan vaksinasi adalah meningkatkan pertahanan. Vaksinasi perlu. Namun, disiplin protokol kesehatan tetap yang utama,” ujarnya.


Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana menuturkan masih berupaya menekan penyebaran virus di Kota Bandung, seperti melacak kasus dan membatasi kerumunan. Dia juga tetap meminta warga membantu menahan laju pandemi dengan menerapkan protokol kesehatan.


”Covid-19 tidak hanya dirasakan di Kota Bandung, tetapi juga seluruh dunia. Saya cukup yakin, selama memproteksi diri dengan protokol kesehatan, semua akan selalu sehat,” ujarnya.

Wednesday, 10 March 2021

Istana Buckingham: Royals Akan Mengatasi Masalah Rasial yang Dikemukakan dalam Wawancara Meghan Markle Secara Pribadi

Istana Buckingham: Royals Akan Mengatasi Masalah Rasial yang Dikemukakan dalam Wawancara Meghan Markle Secara Pribadi

Istana Buckingham: Royals Akan Mengatasi Masalah Rasial yang Dikemukakan dalam Wawancara Meghan Markle Secara Pribadi
























Pengumuman oleh keluarga kerajaan datang setelah wawancara dengan Pangeran Harry dan istrinya Meghan, di mana mereka menceritakan pengalaman negatif mereka dalam tugas kerajaan mereka.




Istana Buckingham mencatat dalam pernyataan yang dirilis Selasa bahwa keluarga kerajaan akan secara pribadi menangani masalah rasial yang mengejutkan yang baru-baru ini diungkapkan kepada publik oleh Pangeran Harry dan Meghan.


“Tak lama warga pun melaporkan kejadian penemuan mayat ini,” terangnya


"Harry, Meghan dan Archie akan selalu menjadi anggota keluarga yang sangat dicintai," rilis singkat itu menyimpulkan.


Baca juga: Meghan dan Harry akan mengungkap perpecahan kerajaan dalam wawancara Oprah.


Baca juga: Woody Allen Menyebut Docuseries HBO tentang Tuduhan Pelecehan Seks yang Penuh dengan Kebohongan


Pernyataan itu sebagian besar dipandang sebagai keberangkatan penting untuk istana, karena sering menahan diri untuk tidak mengomentari laporan dan artikel di media secara terbuka.


Pernyataan resmi istana datang hanya dua hari setelah Harry dan Meghan membuat pernyataan mengejutkan selama wawancara yang disiarkan Minggu dengan tokoh TV Amerika Oprah Winfrey, memberikan wawasan yang sebelumnya tidak diketahui tentang pengalaman mereka setelah pernikahan 2018 mereka.



Wawancara Eksplosif Mengungkapkan 'Kekhawatiran' dalam Keluarga Kerajaan tentang Warna Kulit Bayi



Meskipun wawancara hari Minggu menjelaskan berbagai topik, salah satu temuan yang lebih eksplosif adalah bahwa ras tampaknya menjadi topik utama diskusi di antara anggota senior keluarga kerajaan, terutama ketika menyangkut warna kulit pertama Harry dan Meghan. lahir, Archie.




Selama wawancara, Duchess of Sussex mengungkapkan bahwa dia diberitahu oleh suaminya bahwa seorang anggota keluarga yang tidak disebutkan namanya telah mengangkat masalah warna kulit Archie. Ada beberapa "kekhawatiran dan percakapan tentang seberapa gelap kulitnya ketika dia lahir," katanya kepada Winfrey.


Ketika diminta untuk menyebutkan nama individu tersebut, bangsawan tersebut menolak, dengan mengatakan, "itu akan sangat merugikan mereka." Harry bergabung dalam wawancara selama paruh kedua program akhir pekan, dan ketika ditanya tentang komentar tersebut, dia menolak untuk mengidentifikasi individu tersebut. Harry juga menolak untuk mengungkapkan pertanyaan apa yang dia ajukan selama percakapan.


"Percakapan itu, saya tidak akan pernah berbagi," katanya. "Waktu itu canggung, saya agak kaget."




Meskipun dia menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut tentang insiden tersebut, dia menyampaikan kepada Winfrey bahwa kerajaan yang dimaksud bukanlah Ratu Elizabeth atau Pangeran Philip. Secara kebetulan, Meghan juga menunjukkan bahwa diskusi tentang warna kulit putranya meningkat pada saat pasangan itu diberi tahu bahwa Archie tidak akan memiliki keamanan atau gelar resmi.


Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.


Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.


Selain itu, wawancara tersebut menyinggung kurangnya dukungan yang diterima pasangan itu dari keluarga kerajaan ketika anggota parlemen Inggris menyoroti "nada kolonial" yang disadap ketika Meghan diliput oleh pers Inggris.


Diskusi antara pasangan itu dan Winfrey juga berkisar dari kurangnya dukungan umum dari keluarga kerajaan dan apa yang disebut "tegas" di baliknya setelah pernikahan mereka, pengalaman Meghan dengan pikiran untuk bunuh diri, dan kekhawatiran Harry bahwa Meghan akan mengalami nasib yang sama seperti mendiang ibunya, Putri Diana.

Mayat Perempuan Ditemukan Warga Pasir Angin di Areal Perkebunan

Mayat Perempuan Ditemukan Warga Pasir Angin di Areal Perkebunan

Mayat Perempuan Ditemukan Warga Pasir Angin di Areal Perkebunan












Kondisi mayat saat ditemukan warga di areal perkebunan di Desa Pasir Angin. IST











Megamendung - Sesok mayat perempuan ditemukan warga Kampung Cidadap RT 01 RW 03 Desa Pasir Angin, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, di kawasan perkebunan, pada hari Rabu 10/3/2021.




“Ditemukan warga di areal kampung,” tutur Ali warga sekitar kepada wartawan. Menurutnya, mayat ditemukan sekitar pukul 6.00 WIB. Tak lama berita penemuan mayat ini menyebar di grup what app


“Tak lama warga pun melaporkan kejadian penemuan mayat ini,” terangnya


Sementara itu, Kapolsek Megamendung, AKP Susilo Triwibowo, mengatakan penemuan mayat ini dilaporkan warga ke kantor Polsek, dan langsung pihak Reskrim turun ke tempat kejadian perkara.


Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas, Akun TikTok Diska Putri Masih Aktif, Netizen Curiga.


Baca juga: Kasus Pembunuhan Gadis dalam Karung Tak Jelas, Keluarga Pertanyakan Hasil Otopsi dan Sikap Polisi.


”Di tubuh korban saat tim turun tidak ditemukan identitas. Sementara ada darah keluar dari mulut korban, tapi penyebab kematian belum bisa kita simpulkan,” ujar Susilo.


Saat ini, jasad korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi untuk dilakukan otopsi.


“Guna mencari identitas dan penyebab pasti kematiannya, dan petugas masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi di sekitar lokasi temuan,” tandasnya.


Kapolsek Megamendung AKP Susilo Triwibowo mengatakan bahwa mayat tersebut ditemukan warga sekira pukul 06.00 WIB. Warga kemudian melaporkan temuan mayat wanita itu ke Polsek Megamendung. "Ditemukan jam 6, di kebun pinggir jalan," Susilo, Rabu jelang siang.


"Tidak ada identitas. Kalau luka atau penyebab (kematian) kita belum bisa simpulkan, tapi tadi tidak terlihat (luka) hanya sedikit darah di mulut," jelasnya.




Jasad korban sudah dibawa ke RSUD Ciawi untuk diotopsi guna mencari identitas dan penyebab pasti kematiannya. Polisi masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi di sekitar lokasi temuan.


"Kita akan otopsi. Nanti perkembangannya akan kami sampaikan kembali ya," tutup Susilo.

Xi Jinping Menyerukan kepada Militer China untuk Mempersiapkan Masalah Keamanan yang 'Tidak Stabil' dengan AS

Xi Jinping Menyerukan kepada Militer China untuk Mempersiapkan Masalah Keamanan yang 'Tidak Stabil' dengan AS

Xi Jinping Menyerukan kepada Militer China untuk Mempersiapkan Masalah Keamanan yang 'Tidak Stabil' dengan AS























Ketegangan antara AS dan China telah tinggi dalam beberapa tahun terakhir. Taiwan dianggap sebagai bagian dari wilayah China, meskipun AS terus mempertahankan hubungan tidak resmi yang kuat dengan Taiwan. AS juga berulang kali menantang klaim maritim China di Laut China Selatan dan menuduh China memberlakukan undang-undang yang kejam di Hong Kong.




Selama sesi legislatif hari Selasa, Presiden China Xi Jinping mengatakan militer perlu "bersiap" di tengah situasi keamanan yang "tidak stabil" dengan negara lain.


"Situasi keamanan negara kita saat ini sebagian besar tidak stabil dan tidak pasti," kata Xi selama diskusi panel yang dihadiri oleh perwakilan angkatan bersenjata, South China Morning Post melaporkan.


“Seluruh militer harus mengkoordinasikan hubungan antara peningkatan kapasitas dan kesiapan tempur, bersiap untuk merespon berbagai situasi yang kompleks dan sulit setiap saat, dengan tegas menjaga kedaulatan nasional, kepentingan keamanan dan pembangunan, dan memberikan dukungan yang kuat untuk pembangunan komprehensif negara sosialis modern,” tambahnya.


Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.


Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.


Pernyataan terbaru presiden datang setelah Menteri Pertahanan Jenderal Wei Fenghe pada hari Sabtu menyerukan militer untuk meningkatkan kesiapan tempurnya, mencatat bahwa keamanan nasional China telah "memasuki fase berisiko tinggi," lapor South China Morning Post.


"Kami menghadapi tugas-tugas yang meningkat dalam pertahanan nasional... dan kami harus secara komprehensif meningkatkan pelatihan militer dan kesiapan untuk berperang sehingga dapat meningkatkan kemampuan strategis kami untuk mengalahkan musuh kami yang kuat," kata Wei.


Pekan lalu, Menteri Luar Negeri China Wang Yi meminta Presiden AS Joe Biden untuk membalikkan kebijakan mantan pemerintahan Trump di Taiwan.


"Kami mendesak pemerintah AS yang baru untuk sepenuhnya memahami sensitivitas tinggi dari masalah Taiwan," kata Wang, juga menyerukan Bien untuk "mengubah praktik berbahaya pemerintahan sebelumnya untuk 'melewati batas' dan 'bermain api'," lapor AP .


Kementerian Keuangan China mengungkapkan awal bulan ini bahwa pertumbuhan belanja pertahanannya akan meningkat menjadi 6,8% tahun ini, peningkatan terbesar sejak 2019, karena ketegangan dengan AS dan tetangganya meningkat, Bloomberg melaporkan.


Meskipun mengadopsi kebijakan "Satu China" pada tahun 1979, yang mengakui klaim Beijing bahwa Taiwan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari China, AS mempertahankan hubungan perdagangan independen yang erat dengan Taiwan dan tetap menjadi pemasok senjata utamanya.


Ketegangan antara AS dan China semakin meningkat ketika Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan AS saat itu mengunjungi Taiwan pada Agustus 2020, melakukan kunjungan tingkat tertinggi pertama oleh seorang pejabat Kabinet AS sejak Washington dan Taipei secara resmi memutuskan hubungan diplomatik pada 1979.


Kebuntuan China Selatan juga tetap tidak menentu dan telah berkontribusi pada ketegangan yang tinggi antara AS dan China.


Laut Cina Selatan berisi banyak pulau, terumbu karang dan beting yang saat ini dikuasai dan diduduki oleh Republik Rakyat Cina, tetapi juga diklaim oleh beberapa negara lain, di antaranya Vietnam, Taiwan, Kamboja, Brunei, dan Filipina. Selain dari perdagangan laut internasional yang sangat besar yang melewati daerah tersebut, daerah ini juga diyakini mengandung sejumlah besar cadangan minyak dan gas alam yang belum dieksplorasi.


Amerika Serikat dan sekutunya, seperti Inggris, Prancis, Kanada, Australia, dan Jepang, berulang kali menantang klaim teritorial dan maritim China dengan melakukan apa yang disebut operasi kebebasan navigasi, berlayar dengan kapal militer di Laut China Selatan.

Tuesday, 9 March 2021

Ilmuwan Swedia percaya Sputnik V bisa lebih efisien daripada vaksin COVID-19 lainnya

Ilmuwan Swedia percaya Sputnik V bisa lebih efisien daripada vaksin COVID-19 lainnya

Ilmuwan Swedia percaya Sputnik V bisa lebih efisien daripada vaksin COVID-19 lainnya












©Valentin Sprinchak/TASS











Ilmuwan Universitas Umea Swedia telah menemukan alasan mengapa vaksin COVID-19 tertentu bertindak berbeda dari yang semula diharapkan. Studi yang mereka lakukan membantu kami memahami mekanisme di balik efisiensi yang lebih tinggi dari vaksin berbasis vektor seperti jab Johnson & Johnson yang diproduksi di AS dan Sputnik V Rusia, laporan saluran SVT.




Suntikan semacam itu menembus ke dalam sel tubuh melalui adenovirus dan meluncurkan respons antibodi saat berada di dalam. Namun, para ilmuwan Swedia yang bergabung dengan rekan Jerman dan Belanda mereka menemukan bahwa beberapa vaksin menggunakan mekanisme masuk yang berbeda dari yang diyakini sebelumnya, yang menjelaskan tingkat kemanjurannya yang lebih tinggi.


"Begitulah cara kerjanya, vaksin 'mendapat tumpangan gratis' ke sel dan ketika ada menggunakan protein sebagai kunci untuk membuka sel dan mentransformasikan gen yang bertanggung jawab untuk meluncurkan produksi antibodi," kata Niklas Arnberg, profesor virologi di Universitas Umea.


Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.


Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.


Lanjut Niklas :"Sebelumnya diyakini bahwa vaksin yang mengandalkan adenovirus sebagai agen transportasi menggunakan protein lonjakan sebagai kunci untuk masuk ke dalam sel. Namun, ketika kami mencoba mereproduksi ini di laboratorium, kami gagal. Kemudian, kami mulai meneliti protein yang berbeda, yang disebut protein hekson, dan menemukan bahwa itulah tepatnya yang bertindak sebagai kunci sel."


Pada saat yang sama, Arnberg menyoroti tingkat perlindungan yang lebih baik yang diberikan oleh vaksin Rusia. "Johnson & Johnson menawarkan inokulasi dengan satu dosis, sedangkan vaksin Rusia membutuhkan dua. Hal ini kemungkinan besar akan menyebabkan Sputnik V memastikan perlindungan yang lebih baik daripada Johnson & Johnson," komentarnya.



Vaksin Sputnik V Rusia akan diproduksi di Italia utara



Produksi vaksin Sputnik V COVID-19 Rusia akan diluncurkan pada bulan Juli di pabrik Adienne Pharma & Biotech Swiss-Italia di Caponago, Lombardy, la Repubblica melaporkan pada hari Selasa.


Sebelumnya, Dana Investasi Langsung Rusia (RDIF) mengumumkan kerja sama antara dana kekayaan kedaulatan Rusia dan Adienne Pharma & Biotech untuk memproduksi Sputnik V di Italia.


Pada 8 Maret, Kamar Dagang Italia-Rusia mengungkapkan bahwa perjanjian terkait telah ditandatangani.

Truk Pengangkut Air Terguling di Jalan Arah Masuk Tol Jagorawi

Truk Pengangkut Air Terguling di Jalan Arah Masuk Tol Jagorawi

Truk Pengangkut Air Terguling di Jalan Arah Masuk Tol Jagorawi












Truk terguling arah Tol Jagorawi./Foto: Istimewa











Sebuah truk pengangkut air terguling di jalan arah masuk Tol Jagorawi dari arah UKI, pada Selasa siang, 09/03/2021, sekitar pukul 13.16 WIB.




TMC Polda Metro Jaya menyampaikan informasi tersebut melalui lewat akun twitter resmi @TMCPoldaMetro.


Truk nahas tersebut berplat nomor kendaraan F-8618-AT.


Truk tersebut terguling, sempat menghalangi arus lalu lintas menuju pintu masuk Tol Jagorawi.


Korban mengalami luka-luka . Belum diketahui ada berapa korban yang luka-luka.


Petugas Sat PJR Dit Lantas PMJ dan PT. Jasa Marga tengah menangani truk pengangkut air terguling itu.


Terlihat juga mobil derek dari Jasa Marga sedang melakukan penderekan terhadap truk pengangkut air terguling tersebut.


Truk terguling arah Tol Jagorawi./Foto: Istimewa

Truk Bermuatan 20 Ton Sagu Terguling di Jalan Raya Dramaga

Truk Bermuatan 20 Ton Sagu Terguling di Jalan Raya Dramaga

Truk Bermuatan 20 Ton Sagu Terguling di Jalan Raya Dramaga












Truk bermuatan sagu seberat 20 ton yang diterguling di Jalan Raya Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Selasa (9/3/2021) dini hari./Foto: Istimewa











Pada hari Selasa dini hari, 09/03/2021, sebuah truk mengangkut sagu terguling di jalan Raya Dramaga, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.




Truk berisi muatan sagu seberat 20 ton mengalami musibah terguling dini hari tadi.


Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, namun akibat kejadian itu arus kendaraan tersedat sepanjang 2 kilometer.


Truk bernopol BE 9089 CA itu terguling sekitar pukul 03.00 WIB saat mengantar puluhan ton sagu itu ke pabrik bihun di lokasi tersebut.


“Lagi mau bongkar muatan sagu, karena saya sendiri tidak ada yang bantu arahin, akhirnya terperosok ke pinggir jalan,” ungkap Imron (35) sopir truk tersebut.


Hingga pukul 12.00 WIB, truk masih dalam proses evakuasi. Sementara warga sekitar ikut membantu evakusasi dengan mengangkut muatan sagu ke armada truk lain.


Kemacetan pun terjadi di sepanjang jalan tersebut. Terlihat petugas kepolisian mengatur arus jalan yang tersendat.


Menurut Anggota Lantas Polsek Dramaga, Bripka Joko, proses evakuasi berjalan lama lantaran mobil derek hanya tersedia dari Jasa Marga.


“Karena mobil derek kecil sedangkan harus menarik truk dengan muatan lebih dari 20 ton jadi sedikit sulit,” tandas Joko.