Luar biasa, laga yang spektakuler, Liverpool yang terus digempur anak anak City, mampu membungkam Man City 2-1. Kemenangan ini meloloskan The Red ke semifinal. Pep Guardiola gagal membawa City menjuarai piala Champions. City yang begitu perkasa dibawah arsitek Pep di Laga sebelumnya, baik di Premier League maupun Champions League, The Citizens selalu tampil impresif, Namun di dua partai perempat final liga Champions seperti menjadi anti klimaks penampilan Sergio Cs. Manchester City tidak mampu membalas kekalahannya di leg 1. Hasil leg 2, membuat agregat menjadi 5 - 1 untuk Liverpool.
Bermain di kandang sendiri, di stadion kebanggaan Manchester City, Etihad stadion. Sebetulnya The Citizens tampil trenginas, menjanjikan sebuah harapan bakal memenangkan laga. Statistik pun menunjukkan pasukan biru lebih banyak menguasai bola. Dan lewat satu serangan serangan cepat di menit awal, bola liar yang coba di halau oleh pemain belakang Liverpool, Van DijkBernardo berhasil diambil Silva, kemudian Silva mendorongkan bola ke Gabriel Jesus. Jesus yang sudah tinggal berhadapan dengan kiper Liverpool berhasil mengoyak jala yang kawal Loris Karius, 1-0 Man City unggul.
Leading satu kosong membuat pemain Manchester City semakin bersemangat. Pertahanan Liverpool terus mendapat gempuran dari David Silva cs. Dan Manchester City berhasil menjebol gawang Liverool kembali, namun wasit menganulir gol tersebut. Bermula Gabriel Jesus yang melihat kiper sudah tidak berada pada posisinya, membuat tendangan pelangi dan bola berhasil masuk. Namun hakim garis melihat Leroy Sane dalam posisi offside. Kedudukan tidak berubah sampai babak pertama usai.
Di babak kedua, Manchester City masih memguasai lapangan. Petaka terjadi menimpa The Citizens, Liverpool melancarkan serangan balik dengan mengirim umpan lambung ke depan, bola berhasil di dribling Sadio Mane melewati dua pemain belakang Manchester City, tendangan Sadio berhasil diblok Ederson. Namun bola pantul tepat di kaki Mohamed Salah. Salah menggiring ke sisi jauh sebelah kiri gawang dan dengan sebuah sontelan cantik dan berkelas Salah berhasil menyamakan kedudukan, Skor berubah menjadi imbang 1-1 di menit 57.
Skor imbang, membuat Pep harus menurunkan Sergio Aguero, untuk mengejar ketertinggalan agregat gol dari Liverpool. Permainan mulai semakin menarik, kedua tim saling melancarkan serangan. Berkali - kali The Citizens menciptakan peluang, sayang semua serangan kandas tak menemui target, begitu juga dengan Liverpool. Baru menjelang di 10 menit terakhir, Liverpool membungkam stadion etihad yang dipadati fans The Citizens.
Roberto Firmino yang menggiring bola di sayap kanan dan tendangannya berhasil memperdaya kiper Ederson Moraes. Skor pun berubah menjadi 2-1 untuk Liverpool. Gol ini benar - benar telah menghancurkan semangat anak - anak Manchester City. Ini menjadi kekalahan ketiga The Citizens, setelah sebelumnya kalah telak di leg 1 melawan Liverpool dengan skor 3-0, kemudian kembali ditaklukkan Manchester United di Premier League dengan skor 3-2. Sekarang mereka harus menerima kekalahannya kembali melawan Liverpool.
Keberhasilan Liverpool adalah sukses Júrgen Klopp membangun sistim pertahanan di barisan tengah, sehingga barisan belakang mampu membaca semua pergerakan penyerang lawan. Dan ia mampu memoles Mohamed Salah menjadi semakin mengkilap. Sepertinya The Red bakal kembali bersinar di partai berikutnya.
No comments:
Post a Comment