Friday, 29 May 2020

Surabaya Digempur Corona dan Banjir Akibat Gelombang Rossby

Surabaya Digempur Corona dan Banjir Akibat Gelombang Rossby


Wilayah Kota Surabaya, Jawa Timur tengah menghadapi dua bencana, yakni penyebaran virus corona serta dampak buruk dari gelombang Equatorial Rossby yang berpotensi menimbulkan banjir, longsor, serta angin kencang dan pohon tumbang. Bencana alam buntut dari Equatorial Rossby diprediksi terjadi hingga 2 Juni.




Sejumlah pihak sudah menyampaikan bahwa kasus penyebaran virus corona di Surabaya terus meningkat dengan jumlah ratusan sejak beberapa hari terakhir. Karenanya, perlu ada perhatian khusus.




Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), dr Joni Wahyuhadi bahkan sempat mengatakan bahwa Surabaya Raya bisa menjadi Wuhan, China. Wuhan adalah daerah tempat virus corona pertama kali ditemukan.


Joni mengatakan sebesar 65 persen pasien Covid-19 di Jatim, disumbang oleh tiga daerah yakni Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik.


"65 persen Covid-19 ada di Surabaya Raya, ini tidak main-main kalau kita tidak hati-hati maka Surabaya bisa jadi Wuhan," kata Joni, di Surabaya, hari Rabu, 27 Mei 2020.


Di samping corona, Surabaya juga bakal menghadapi cuaca buruk akibat gelombang Equatorial Rossby. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi banjir dan longsor berpotensi terjadi akibat gelombang itu.


"Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan seperti genangan, jalan licin, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, pohon tumbang dan petir," mengutip siaran pers Stasiun Meteorologi BMKG Kelas I Sidoarjo, Jumat, 29 Mei 2020.


BMKG menjelaskan bahwa gelombang Equatorial Rossby membuat awan konvektif yang dapat menimbulkan hujan lebat disertai angin kencang dan petir. Oleh karena itu, berpotensi mengakibatkan banjir, tanah longsor serta pohohn tumbang.



Sejauh ini, hujan lebat sudah terjadi di Surabaya, Sidoarjo, Lamongan, Gresik, Pamekasan, Jombang serta beberapa daerah lainnya.


Bahkan sejumlah wilayah di Surabaya dan Sidoarjo sudah terendam banjir akibat hujan deras pada Kamis kemarin, 28 Mei 2020. Tidak hanya ruas jalan, tetapi air juga merendam wilayah permukiman.


"Kondisi peningkatan curah hujan ini diprakirakan terjadi hingga tanggal 2 Juni 2020," mengutip siaran pers BMKG.















⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




Diterjang Angin Kencang, Pohon Hingga Atap Rumah Warga Berterbangan

Diterjang Angin Kencang, Pohon Hingga Atap Rumah Warga Berterbangan
Pohon besar di Jalan Pajajaran, Kota Bogor, roboh akibar hujan deras disertai angin kencang, Jumat (29/5/2020) sore. AdiDiterjang Angin Kencang, Pohon Hingga Atap Rumah Warga Berterbangan.


Hujan deras yang disertai angin kencang menyebabkan atap rumah warga RT 02/01 Kelurahan Lawanggintung, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, berterbangan pada hari Jumat, 29 Mei 2020.




Ada pohon tumbang yang terjadi di kawasan Jalan Pajajaran, tepatnya di rumah makan Baso Atom, Bogor Timur, Kota Bogor.


Dilaporkan rumah yang rusak parah milik Royani. Warga yang melihat kejadian itu tidak bisa berbuat banyak, mereka hanya berusaha menyelamatkan diri.


Tak hanya merusak atap rumah warga, hujan deras juga menyebabkan dinding rumah warga jebol. “Ya, hujannya deras sekali disertai angin kencang. Makanya atap rumah pada berterbangan,” ujar salah seorang warga, Deden


Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bogor Priatna Syamsah mengatakan pohon yang tumbang merupakan pohon mahoni berukuran 15 m.


Priatna menjelaskan pohon tersebut berusia 20 tahun.


“Penyebabnya karena hujan disertai angin kencang,” ujarnya saat berada dilokasi.


Priatna juga mengungkapkan akibat dari pohon tumbang tersebut jalan di seputaran Jalan Pajajaran sedikit terhambat. Karena pohon tersebut menutup sebagian jalan tersebut.




“Untuk korban jiwa Alhamdulillah tidak ada,” ucap Priatna.


Untuk diketahui, hujan deras disertai angin kencang terjadi sebagai wilayah Kota Bogor khususnya di wilayah timur dan Selatan.


“Lokasi pohon tumbang berada di Jalan Raya Pajaran. Lalu di royal tajur. Juga ada di Pamoyanan, Rangga mekar,” uja Kepala BPBD Kota Bogor Priyatna.


Dia menambahkan, saat ini petugas BPBD Kota Bogor tengah melakukan asesment dan mengevakuasi pohon yang roboh menutupi badan jalan. “Ini kita lagi penanganan,” tukasnya.




















⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




Mesjid Al Aqsa ditunda di Buka Lagi Sampai 31 Mei 2020

Mesjid Al Aqsa ditunda di Buka Lagi Sampai 31 Mei 2020
Foto: Getty Images/Spencer Platt


Pekan lalu, jamaah berkumpul di luar masjid Al-Aqsa menjalankan shalat Idul Fitri, situs paling suci ketiga Islam, untuk menandai akhir bulan suci Ramadhan, sementara interior masjid tetap ditutup karena pandemi virus corona.




Shalat jumat masih tidak diharapkan di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem Timur pada 29 Mei. Di tengah larangan seruan bagi para jamaah untuk berkumpul bersama dan shalat jumat di luar mesjid sebagai protes atas penundaan pembukaan kembali situs suci tersebut.




Masjid telah ditutup sejak Maret di tengah penyebaran coronavirus untuk pertama kalinya dalam lebih dari 50 tahun dan pada awalnya diharapkan untuk membuka kembali pintunya setelah Idul Fitri - hari yang menandai akhir bulan suci Islam Ramadhan.


Pembukaan kembali, bagaimanapun, ditunda hingga 31 Mei.


Menurut anggota Wakaf Islam, Khalil Assali, umat Islam yang datang ke Masjid Al Aqsa langkah-langkah keselamatan itu telah diatur oleh Kementerian Kesehatan Palestina. Salat jamaah di Masjid Al Aqsa akan dimulai Minggu (31/5) pada salat subuh.


"Kami telah menginstruksikan penjaga wakaf untuk mengambil semua tindakan pencegahan untuk menghindari kepadatan, terutama di gerbang masjid," kata Khalil.


Direktur Royal Hashemite Fund untuk pemulihan Al Aqsa, Wasfi Kaulani mengatakan bahwa pihak berwenang di Yerussalem telah membuat semua persiapan yang diperlukan untuk kembalinya para jamaah dengan selamat.


"Seluruh kompleks Al Aqsa didisinfektan dan sebuah (tanda) lingkaran dibuat untuk memastikan bahwa jamaah menjaga jarak ketika mereka berdoa," kata Wasfi.


Dia menambahkan kompleks Al Aqsa menampung masjid, aula, dan alun-alun besar itu diyakininya akan kembali menampung ribuan jamaah.



Penjaga wakaf, Naser Abu Sharif, mengatakan bahwa seluruh staf akan dikerahkan untuk bekerja sama dengan sukarelawan untuk memastikan langkah-langkah pencegahan penyebaran COVID-19 berjalan dengan semestinya. Dia berharap ribuan jamaah datang ke masjid pada hari Minggu.


"Kami mengharapkan ribuan (jamaah) untuk menghadiri salat malam pada hari Minggu," dia menambahkan.


Senada, aktivis Yerusalem optimistis orang-orang akan mematuhi peraturan kesehatan yang telah diterapkan. Banyak umat islam yang menantikan untuk kembali salat berjamaah dan ingin kembali beribadah di masjid, apalagi di Masjid Al Aqsa.


"Keputusan dewan wakaf telah diterima dengan baik dan orang-orang ingin kembali (ibadah) ke Al Aqsa, sementara juga mengikuti pedoman ketat dari pejabat dan penjaga wakaf. Orang-orang di Yerusalem telah melewatkan pergi ke masjid dan ingin kembali," kata Zuhikah, salah satu aktivis Yerussalem.




















⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah yang Diterbitkan Kemendikbud

Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah yang Diterbitkan Kemendikbud


Wacana akan dibuka lagi sekolah tanggal 13 Juli 2020 menyeruak, namun belum ada pengumuman resmi dari pemerintah terkait. Dan di bawah ini file pdf 'Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah' yang Diterbitkan Kemendikbud.






Seperti dilansir resmi dari web kemdikbud.go.id, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menerbitkan Surat Edaran Nomor 15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19. Staf Ahli Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Bidang Regulasi, Chatarina Muliana Girsang menyampaikan Surat Edaran Nomor 15 ini untuk memperkuat Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pendidikan Dalam Masa Darurat Coronavirus Disease (Covid-19).


“Layanan pembelajaran ini masih mengikuti SE Mendikbud nomor 4 tahun 2020 yang disetujui dengan SE Sesjen nomor 15 tahun 2020 tentang Pedoman Pelaksanaan BDR selama darurat Covid-19, ”disampaikan Chatarina pada Bincang Sore secara rutin, di Jakarta, pada hari Kamis, 28 Mei 2020.


Dalam surat edaran ini disebutkan bahwa tujuan dari pelaksanaan Belajar Dari Rumah (BDR) adalah memastikan pemenuhan hak peserta didik untuk mendapatkan layanan pendidikan selama darurat Covid-19, melindungi warga satuan pendidikan dari dampak buruk Covid-19, mencegah penyebaran dan penularan Covid-19 di satuan pendidikan dan memastikan pemenuhan dukungan psikososial bagi pendidik, peserta didik, dan orang tua.


“Pilihannya saat ini yang utama adalah memutus mata rantai Covid-19 dengan kondisi yang ada semaksimal mungkin, dengan tetap menyetujui layanan pendidikan. Prinsipnya Keselamatan dan kesehatan lahir batin peserta didik, pendidik, kepala sekolah, dan seluruh warga satuan pendidikan menjadi pertimbangan yang utama dalam pelaksanaan belajar dari rumah, ”ungkap Chatarina.


Kembali Chatarina mengingatkan bahwa, kegiatan BDR Diadakan untuk memberikan pengalaman belajar didik, tanpa terbebani, menuntaskan seluruh capaian kurikulum dengan Tentang Pendidikan Kecakapan Hidup, Antara Lain Tentang Pandemi Covid19. “Materi pembelajaran inklusif sesuai dengan usia dan jenjang pendidikan, konteks budaya, karakter dan jenis kekhususan peserta didik,”


Chatarina menambahkan aktivitas dan penugasan BDR dapat bervariasi antar daerah, satuan pendidikan dan peserta didik sesuai minat dan kondisi masing-masing, termasuk pertimbangan pembagian akses terhadap fasilitas BDR. “Hasil belajar peserta didik selama BDR diberi umpan balik yang bernilai kualitatif dan berguna dari guru tanpa diharuskan memberi nilai / nilai kuantitatif, serta mengedapankan pola interaksi dan komunikasi yang positif antara guru dengan orang tua,” terangnya.



Tahun Ajaran Baru Tidak Harus Tatap Muka



Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Plt. Dirjen PAUD Dikdasmen) Hamid Muhammad menerangkan bahwa lazimnya, kalender pendidikan untuk jenjang PAUD Dikdasmen ditetukan pada minggu ketiga di bulan Juli. Ditegaskan Hamid, ingat saat ini tengah terjadi pandemi Covid-19, tahun ajaran baru tidak sama dengan Kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka di sekolah.




Metode dan media pelaksanaan BDR dilaksanakan dengan dengan Belajar Jarak Jauh yang dibagi menjadi dua Belajar jarak jauh dalam jaringan (berani) dan jaringan luar (memikat). "PJJ ada yang berani, ada yang semi berani, dan ada yang memikat," kata Hamid.


Untuk media pembelajaran jarak jauh daring, Kemendikbud merekomendasikan 23 laman yang bisa digunakan peserta didik sebagai sumber belajar. Selain itu, warga satuan pendidikan juga dapat memperoleh informasi mengenai Covid-19 di https://covid19.go.id serta di laman https://bersamahadapikorona.kemdikbud.go.id.


Kemudian, untuk metode pembelajaran jarak jauh secara luring, warga satuan pendidikan khususnya peserta didik dapat memanfaatkan berbagai layanan yang disediakan oleh Kemendikbud antara lain program belajar dari rumah melalui TVRI, radio, modul belajar mandiri dan lembar kerja, bahan ajar cetak serta alat peraga dan media belajar dari benda dan lingkungan sekitar.


"Ketika tahun ajaran baru sebagian besar sekolah menggunakan PJJ maka ini yang akan diperkuat. Kami akan support melalui Rumah Belajar, TV Edukasi, kerja sama dengan TVRI akan diperpanjang, kemudian penyediaan kuota murah oleh para penyedia telekomunikasi," pungkas Hamid Muhammad.


Pedoman Penyelenggaraan Belajar dari Rumah Terbaru Yang Diterbitkan Oleh Kemendikbud Final




















⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




Kota Bogor Resmi Buka Masjid di Tengah PSBB

Kota Bogor Resmi Buka Masjid di Tengah PSBB
Illustrasi Masjid Bekasi


Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor resmi membuka masjid dan tempat ibadah lainnya untuk bisa digunakan kembali secara bersama-sama oleh warga.




Keputusan itu diumumkan Wali Kota Bogor, Bima Arya usai menggelar rapat dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Bogor.


"Menyepakati untuk merumuskan satu protokol kesehatan agar rumah ibadah bisa tetap menjalankan ibadah," ujar Bima, seperti dikutip dari akun Instagram-nya, Jumat 29 Mei 2020.


Namun demikian, Bima menyatakan pembukaan tempat ibadah tersebut harus diiringi protokol kesehatan yang ketat. Penerapan protokol kesehatan tersebut nantinya menjadi syarat sebelum sebuah rumah ibadah diizinkan kembali dibuka.


Aturan itu tertuang dalam Surat Edaran Wali Kota Bogor Nomor 440/1824-Hukham/2020 tentang Protokol Kesehatan di masjid selama wabah pandemi Covid-19.


"Dalam surat edaran ini untuk masjid kita mengatur bahwa masjid diperkenankan melakukan kegiatan keagamaan dengan syarat ada pengawasan ketat," jelas Bima.


Bima menjelaskan, sejumlah protokol yang harus diterapkan itu misalnya, menyediakan sarana cuci tangan, memeriksa suhu tubuh jamaah, mempersingkat pelaksanaan khutbah, mengatur jarak antar jamaah sekitar 2 meter, dan dianjurkan membawa perlengkapan ibadah dari rumah.


Selain itu, lanjut Bima, bagi jamaah yang terdeteksi berada dalam kondisi kurang sehat, maka tidak diperkenankan mengikuti kegiatan beribadah di masjid atau tempat ibadah lainnya bersama dengan jamaah lain.


Bima juga mengimbau agar warga tidak mengajak anak yang berusia di bawa 15 tahun saat hendak pelaksanaan ibadah di rumah ibadah. Begitu pula dengan lansia berusia di atas 45 tahun, juga dihimbau tetap beribadah di rumah atau kediaman masing-masing.





"Itu gambaran teknis protokol kesehatan yang dirumuskan pemerintah kota bersama-sama dengan MUI dan DKI Kota Bogor, " ujarnya.


Agar protokol kesehatan itu bisa diterapkan dengan baik, Bima mengaku akan meminta tim gugus tugas Covid-19 untuk melakukan pengawasan.


Kota Bogor diketahui tengah mempersiapkan tatanan kenormalan baru atau New Normal dengan memperpanjang penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Perpanjangan PSBB yang disebut PSBB transisi itu berlangsung dari 27 Mei-4 Juni 2020.


Berdasarkan analisis dan masukan dari pakar epidemiologi, kata Bima Arya, Kota Bogor sudah bisa mempersiapkan fase new normal dengan pertimbangan kurva Covid-19 di Kota Bogor terus melandai sejak penerapan dari PSBB tahap I sampai PSBB tahap III.

























⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




Trump: Militer Adalah Jalan Untuk Menghentikan Kerusuhan Di Minnesota

Trump: Militer Adalah Jalan Untuk Menghentikan Kerusuhan Di Minnesota


Gubernur Minnesota Tim Walz telah mengaktifkan Garda Nasional negara bagian itu di tengah protes dan kerusuhan yang terjadi setelah kematian George Floyd di Minneapolis, Senin 25 Mei 2020.




Presiden AS Donald Trump telah meyakinkan Gubernur Minnesota Tim Walz bahwa militer siap untuk memberikan bantuan dan memadamkan kerusuhan yang sedang berlangsung di Minneapolis, jika pemerintah daerah tidak mengendalikan kota.


Kerusuhan dan penjarahan yang meluas dipicu oleh kematian George Floyd, seorang pria Afrika-Amerika yang diatasi oleh beberapa petugas polisi sebelum dijepit ke tanah di lehernya dan kemudian mati dalam tahanan polisi pada hari Senin, 25 Mei 2020.




Walz telah menandatangani perintah eksekutif yang mengaktifkan Pengawal Nasional untuk “untuk membantu melindungi keselamatan orang Minnesotan dan menjaga perdamaian setelah kematian George Floyd”.


“Sudah waktunya untuk membangun kembali. Bangun kembali kota, bangun kembali sistem peradilan kami, dan bangun kembali hubungan antara penegak hukum dan mereka yang ditugasi melindungi. Kematian George Floyd harus mengarah pada keadilan dan perubahan sistemik, bukan lebih banyak kematian dan kehancuran."


"Seperti yang dikatakan keluarga George Floyd, ‘Floyd tidak ingin orang lain terluka. Dia menjalani hidupnya melindungi orang-orang'. Mari kita bersama untuk membangun kembali, mengingat, dan mencari keadilan bagi George Floyd," katanya.


Sementara itu, Mayor Jenderal Pengawal Nasional Minnesota, Jendral Jon Jensen mengatakan dalam sebuah pernyataan tweet dari akun layanan bahwa mereka "siap dan siap untuk menjawab permintaan Gubernur. Kami saat ini sedang dalam proses menugaskan dan menyiapkan unit untuk merespons".


George Floyd, seorang pria kulit hitam berusia 46 tahun meninggal pada hari Senin setelah diatasi oleh polisi. Salah satu dari empat petugas yang terlibat memegang lutut ke leher pria itu, yang mengatakan "Aku tidak bisa bernapas". Polisi menanggapi panggilan oleh toko kelontong setempat, di mana Floyd mencoba membayar dengan tagihan $ 20 yang diduga palsu.





Setelah video insiden itu muncul online, protes meletus di Minneapolis, dan sejak itu telah berlangsung selama tiga malam berturut-turut.


Para pengunjuk rasa telah menghancurkan dan membakar kantor polisi setempat tempat petugas yang merespon, yang telah dipecat, bekerja, toko-toko ritel lokal segera juga dijarah. Polisi telah menanggapi protes dengan penggunaan gas air mata dan menembakkan apa yang disebut amunisi tidak mematikan ke kerumunan.

























⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




Tenaga Medis RS Hermina Dan Medika Bogor Gunakan APD Super Hero

Tenaga Medis RS Hermina Dan Medika Bogor Gunakan APD Super Hero
Tenaga medis RS Hermina Bogor menggunakan APD Super Hero ditengah Pandemi Covid-19


Bogor - RS Hermina Bogor membuat langkah inovatif, ditengah Pandemi Covid-19. Sejumlah pasien mendapat pelayanan dari Super Hero, mulai dari Ironman hingga Batman.




Mereka adalah para tenaga medis di rumah sakit tersebut yang menggunakan alat pelindung diri (APD) dengan kostum super hero. Mereka menggunakan APD ala Super hero untuk melindungi diri mereka dan pasien.


Humas RS Hermina, Nur Fitri Sopia mengatakan, mereka yang menggunakan kostum Super Hero tersebut adalah dokter spesialis. “Benar. dr Spesialis Bedah Orthopedi kami di Rs Hermina Bogor,” katanya saat dihubungi radarbogor.id, Jumat (29/5/2020.


Pemandangan yang sama juga terjadi di rumah sakit medika bogor. Dokter dan para medis juga mengenakan kostum Superhero Jadi APD. Ternyata langkah itu bikin semangat para pasien.


“Penggunaan kostum atau attribut ini lebih pada melakukan sesuatu yang aman namun tetap fun. Tidak menakutkan dan hanya pada waktu sementara,” tukasnya


Dokter Pakai Kostum Superhero Jadi APD. Instagram erric_manibuy ©2020 Merdeka.com


RS Medika Dramaga Bogor, Jawa Barat. Seorang Dokter Spesialis Ortopedi, dr. Rollando Erric Manibuy kerap menggunakan kostum superhero sebagai APD. Berbagai kostum dikenakannya, baik saat menerima pasien, hingga memeriksa ke setiap kamar. Berikut ulasannya.


Dokter Rollando Erric Manibuy atau yang kerap disapa dokter Erric merupakan pecinta kostum para tokoh superhero. Mengenakan kostum Batman menjadi kebanggaan tersendiri baginya saat menjelang operasi kala itu.


Instagram erric_manibuy ©2020 Merdeka.com


Begitu lengkap dan menyerupai tokoh Batman dalam film. Momen saat dokter Erric di RS Hermina-Yasmin Bogor akan melakukan operasi pada seorang pria paruh baya.


"Tell me, do you bleed? You will....(Visit pasien pre operasi)," tulisanya dalam captio Instagram akun erric_manibuy."





Melihat gadis kecil sebagai pasiennya kala itu, dokter Erric heran. Bukannya senang, pasien malah menangis. Akhirnya dia memutuskan mengganti kostum Batman dengan kostum Iron Man yang dilengkapi APD kuning di dalamnya.


Instagram erric_manibuy ©2020 Merdeka.com


"Maybe the Batman is too intimidating for little girls. If I be your Iron Man, will you love me 3000? Hope you get well soon Wonder (little) Woman," tulisnya.


Melihat APD berbagai warna sudah menjadi pemandangan biasa. Namun, bagi dokter Erric saat mengenakan APD kuning dengan sarung tangan dan sepatu hitam, nampak seperti tokoh kartun 'Child Detection Agency'.


Menceritakan tokoh yang berperan sebagai pengawas saat ada benda dari dunia manusia masuk ke dunia monster.


Instagram erric_manibuy ©2020 Merdeka.com


"Kalo pake APD hazmat kuning, berasa mirip Agen 'Child Detection Agency' nya Monsters Inc," tulis dokter Erric dalam caption.






Pedoman CDC terbaru menunjukkan bahwa orang dengan COVID-19 harus membatasi interaksi mereka dengan hewan. Jika orang tersebut bergejala, CDC merekomendasikan mereka "menghindari kontak langsung dengan hewan peliharaan, termasuk mengelus, meringkuk, dicium atau dijilat, tidur di lokasi yang sama, dan berbagi makanan atau tempat tidur."


























⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




FDA merekomendasikan kucing dan anjing untuk menjaga jarak sosial juga

FDA merekomendasikan kucing dan anjing untuk menjaga jarak sosial juga
Setidaknya empat kucing rumah telah dites positif untuk virus corona, mendorong pedoman FDA baru untuk pemilik hewan peliharaan. Jorge Mantilla / NurPhoto via Getty Images


Food and Drug Administration telah mengeluarkan rekomendasi untuk para pemilik hewan peliharaan selama pandemi virus corona, mendorong praktik jarak sosial untuk kucing dan anjing.




Lembar fakta FDA dari 30 April menunjukkan bahwa hewan peliharaan tidak boleh berinteraksi dengan orang atau hewan lain di luar rumah dan tetangga terdekat. Kucing harus disimpan di dalam ruangan jika memungkinkan, dan anjing harus dipelihara dengan tali yang dapat menjaga jarak paling tidak enam kaki dari manusia dan hewan lain.


Agensi juga merekomendasikan pemilik anjing untuk menghindari membawa anjing ke taman atau tempat umum lainnya "di mana sejumlah besar orang dan anjing berkumpul."


Sementara USDA mengawasi ternak, FDA bertanggung jawab untuk memantau makanan hewan dan obat-obatan.


Kasus pertama yang dilaporkan tentang hewan yang terinfeksi virus corona adalah harimau di Kebun Binatang Bronx. Sejak itu, empat harimau lagi dan tiga singa di kebun binatang itu dinyatakan positif.


Selain kucing peliharaan di Hong Kong dan satu di Belgia, dua kucing rumah di berbagai bagian negara bagian New York didiagnosis terinfeksi virus setelah mengalami penyakit pernapasan ringan.


Satu berada di rumah di mana tidak ada manusia yang dinyatakan positif Covid-19.


Tiga anjing juga positif, tetapi sebuah penelitian kecil yang dikutip oleh FDA menunjukkan bahwa anjing tidak mungkin terinfeksi virus seperti kucing.


Saat ini, tidak ada kasus hewan yang dilaporkan menginfeksi manusia dengan virus corona.


"Berdasarkan informasi terbatas yang tersedia hingga saat ini, risiko hewan peliharaan menyebarkan virus yang menyebabkan COVID-19 pada manusia dianggap rendah," kata FDA dalam sebuah pernyataan. "Pada saat ini, tidak ada bukti bahwa hewan memainkan peran penting dalam menyebarkan virus yang menyebabkan COVID-19."


Direktur Panggilan untuk menjaga kucing di dalam ruangan, Cornell Feline Health Center Bruce Kornreich mengatakan kepada Business Insider, adalah untuk mencegah mereka dari sakit atau menginfeksi kucing lain.




"Yang paling penting untuk dipahami adalah bahwa virus ini terutama menyebar pada manusia," kata Kornreich. "Kucing rentan dan umumnya semua kucing sudah pulih."


Ferret dan jenis hamster tertentu juga terbukti rentan terhadap infeksi di laboratorium, menurut FDA, sementara babi, ayam, dan bebek tidak menjadi terinfeksi atau menyebarkan infeksi.


Annette O'Connor, seorang ahli epidemiologi di perguruan tinggi kedokteran hewan Michigan State University, mengatakan kucing menjadi perhatian utama karena mereka lebih sering berinteraksi dengan hewan lain.


"Kami tidak tahu ke mana kucing pergi," ketika mereka diizinkan keluar, O'Connor mengatakan kepada Business Insider.


"Mungkin mereka pergi ke tetangga sebelah, dan tetangga sebelah itu positif COVID-19. Jadi itu adalah tindakan yang sangat hati-hati," tambahnya. "Kami tahu mungkin ada penularan dari kucing ke kucing, jadi kami ingin menghindari itu."


Kornreich mengatakan kucing peliharaan harus disimpan di dalam ruangan, "karena mereka cenderung terkena penyakit, dimakan oleh predator, atau ditabrak mobil."


Kucing yang tertular virus corona mengalami gejala yang sama dengan manusia, kata Kornreich, termasuk demam, batuk, gangguan pernapasan, keluarnya cairan dari hidung, muntah, dan diare.


FDA tidak meminta hewan peliharaan untuk menguji virus tetapi jika kucing atau anjing Anda menunjukkan gejala, Kornreich merekomendasikan untuk menghubungi dokter hewan, yang harus diberi tahu jika seseorang dalam rumah tangga tersebut memiliki COVID-19, atau jika hewan peliharaan tersebut mungkin telah terpapar.




Pedoman CDC terbaru menunjukkan bahwa orang dengan COVID-19 harus membatasi interaksi mereka dengan hewan. Jika orang tersebut bergejala, CDC merekomendasikan mereka "menghindari kontak langsung dengan hewan peliharaan, termasuk mengelus, meringkuk, dicium atau dijilat, tidur di lokasi yang sama, dan berbagi makanan atau tempat tidur."


























⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




PSBB Jabar di Luar Bodebek Diperpanjang Hingga 12 Juni

PSBB Jabar di Luar Bodebek Diperpanjang Hingga 12 Juni
BELUM terlihatnya indikasi penurunan penyebaran pandemi secara signifikan, PSBB di Jawa Barat diperpanjang hingga 12 Juni 2020.* /ARIF FIRMANSYAH/ANTARA


Pemerintah Provinsi Jawa Barat memutuskan memperpanjang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tingkat provinsi secara proporsional hingga 12 Juni 2020. Hal itu diketahui melalui surat Keputusan Gubernur (Kepgub) Jabar Nomor: 443/Kep.287-Hukham/2020.




Berdasarkan surat elektronik yang diterima CNNIndonesia.com, Kepgub yang ditandatangani pada Kamis (28/5) tersebut menyatakan bahwa PSBB diperpanjang untuk dua zona wilayah.


Pertama, untuk PSBB di Kabupaten/Kota Bogor, Kota Depok, dan Kabupaten/Kota Bekasi yang masuk zona Bodebek diperpanjang selama enam hari terhitung mulai 30 Mei 2020 hingga 4 Juni 2020. Sementara itu PSBB di luar tiga wilayah diperpanjang mulai 30 Mei sampai 12 Juni 2020.


Kepgub yang ditandatangani Gubernur Ridwan Kamil tersebut juga meminta agar masyarakat yang berdomisili di daerah tersebut wajib mematuhi ketentuan pemberlakuan PSBB dan konsisten menerapkan protokol kesehatan pencegahan virus corona .


Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmaja membenarkan Kepgub Jabar tentang perpanjangan PSBB tingkat provinsi secara proporsional. Setiawan menyatakan keputusan perpanjangan PSBB berdasarkan hasil evaluasi dan dikonsultasikan dengan sejumlah ahli, baik epidemiolog dan ekonom.


"Ya, betul. Kepgub Nomor : 443/Kep.287-Hukham/2020 memperpanjang PSBB tingkat provinsi secara proporsional," kata Setiawan dalam keterangan tertulisnya.


Setiawan menjelaskan perpanjangan PSBB Bodebek mengikuti kebijakan pemerintah DKI Jakarta. Hal itu karena Bodebek menjadi daerah penyangga Ibu Kota.


"Jadi, kebijakannya harus sejalan agar penanggulangan Covid-19 optimal," kata Setiawan.


Menurut Setiawan, Gubernur Jabar akan memberikan pernyataan resmi terkait perpanjangan PSBB tingkat provinsi pada hari Jumat, 29 Mei 2020.


"Besok provinsi akan mengeluarkan nilai tingkat kewaspadaan di kabupaten/kota, yang mana status PSBB tersebut akan dilakukan oleh masing-masing daerah secara proporsional sesuai dengan level kewaspadaan dalam skala mikro. Kondisi new normal tentu saja akan tergantung dari level kewaspadaan itu," ucapnya.




Untuk diketahui, jumlah kasus positif virus corona di Jawa Barat hingga hari ini telah mencapai 2.157 orang, dan 542 orang dinyatakan sembuh.


Akan tetapi, virus corona telah menelan korban jiwa sebanyak 142 orang warga di Jawa Bara


























⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara