Balapan yang seru dan menegangkan motoGP Brno Cezko 2018 telah usai,dua riders DUCATI menjadi jawaranya di sini, Andreas Dovizioso tampil sebagi pemenang dan Jorge Lorenzo pole 2 diikuti sang baby alien, Marc Marquez di posisi ketiga. Valentino Rossi yang memiliki masalah dengan ban belakangnya berhasil dengan susah payah menyususl Cal Curtchlow di tikungan terakhir dan membukukan poin 60000 dengan menduduki posisi 4. Nasib kurang beruntung dialami oleh Maverick Vinales, yang harus bertabrakan dengn tiga pembalap, Stefan Bradle dan Bradley Smith.
Maverick Viñales harus melupakan kejadian akhir pekan kemarin setelah dia mengalami kecelakaan dengan tiga pembalap lainnya di tikungan ketiga pada hari Minggu, yaitu dengan Stefan Bradl (Tim Honda HRC) dan Bradley Smith (Red Bull KTM Factory Racing). Ini menjadi akhir pekan yang sulit yang berakhir dengan bencana pada hari Minggu bagi pembalap asal Spanyol.Kecelakaan itu mengakhiri akhir pekan yang sulit bagi Vinales, meskipun ia mampu menemukan pengaturan di pagi hari saat setelah Warming Up, yang memungkinkannya berpikir positif tentang balapan.
“Akhir pekan yang sulit pasti, kami menemukan pengaturan dalam pemanasan, saya merasa sangat baik, jadi saya sangat antusias untuk balapan,”
“Jujur menemukan pengaturan di pemanasan tidak positif, kita harus melakukannya pada hari Jumat, tetapi bagaimanapun juga seperti ini. Kami harus terus bekerja, fokus pada pekerjaan dan berharap motor bekerja lebih baik di Austria."
Setelah GP Ceko, rekan setimnya Valentino Rossi menjelaskan bagaimana, bahwa "Austria adalah salah satu trek terburuk bagi kami". Dan Vinales finis tidak dari posisi keenam dalam dua tahun sebelumnya di arena Red Bull Ring, Austria. Jadi bagaimana Yamaha melihat ke depan apa yang bisa dilakukan mengahadapi akhir pekan kedepan?
Duo riders Yamaha tidak pernah menyampaikan hasil yang postif dengan setingan motornya, ini juga yang menyebabkan Maverick Vinales harus mengalami hari yang buruk di akhir pekan kemarin. Kemudian terdengar desas-desus yang beredar tentang masa depan, Crew Chief Ramon Forcada di Brno. “Saya tidak tahu, saya tidak tahu dengan jujur. Saya tidak tahu apakah saya dapat menemukan pengaturan yang bekerja untuk saya tahun ini karena saya telah berjuang terlalu banyak dengan motor ini, ”kata nomor 25, berbicara tentang apa yang dapat ia lakukan pada hari Senin setelah Gran Prix Ceko.
"Pagi ini (Pemanasan) sudah terlambat, saya pikir kecelakaan itu adalah konsekuensi dari menjadi yang persoalan yang ke-12, jadi kami harus memfokuskan perhatian pada pengaturan yang kami ikuti dan mari kita lihat besok dengan maksimal."
A bad day at the office for Maverick Viñales, which went from bad to worse after an FP3 mishap. Tension in the garage, sarcastic applause, Forcada's comments, qualifying 12th... A few words on his Saturday here.https://t.co/XMIx8E5H9f
— Neil Morrison (@NeilMorrison87) August 4, 2018
Maverick Vinales dipukuli oleh masalah pengaturan motornya yang belum mendapatkan setingan yang bagus kemudian dirusak oleh kecelakaan itu. Akhirnya Yamaha mengistirahatkan untuk tes Senin di Brno, dimana seri GP Austria hanya tinggal empat hari lagi. Tentunya ini bukan menjadi berita buruk bagi pembalap Spanyol ini, yang masih duduk di posisi keempat dalam klasemen keseluruhan saat akan terjun di Brno, hanya selisih empat poin dari pemenang GP Ceko, Andrea Dovizioso. Tiga podium di tahun ini menunjukkan kecepatannya. Artinya Maverick Vinales memiliki potensi untuk kembali sebagai top gun pada waktu berikutnya. berita ini dirilis oleh situs motogp.
No comments:
Post a Comment