Serangan bom terjadi di Times Square Manhattan, New York Amerika Serikat pada hari seni pagi pukul 07.20 waktu setempat. Ledakan terjadi di depan trotoar jalan didepan Times Square. Polisi setempat telah mengidentifikasi pelaku Bom ini, bernama Akayed Ullah. Menurut keterangan pelaku masih bagian dari jaringan ISIS.
Bom rakitan yang dibuat dari pipa yang diikatkam ke tubuh pelaku, kemudia diledakkan tepat dijantung koridor kereta bawah tanah Eight Avenue di Manhattan yang membuat suasana kekacauan disepanjang terowongan dan trotoar jalan yang menjadi transit menuju kereta bawah tanah yang telah diselubungi asap tebal.
Pelaku berhasil ditangkap dalam keadaan terluka parah dan kepada pihak penyidik dia menargetkan sasaran di lokasi tersebut, karena poster bertemakan Natal. Dia juga menyampaikan serangan itu sebagai serangan balasan atas serangan udara Amerika Serikat di Suriah terhadap ISIS.
Akayed Ullah, 27 tahun adalah imigran asal Bangladesh yang tinggal di Brooklyn, yang sekarang berada dalam pengawasan polisi. Dia menderita luka bakar di tangan dan perutnya, yang sedang menjalani pengobatan di Pusat Rumah Sakit Bellevue. Demikian menurut komisaris dari New York Fire Department, Daniel A. Nigro, sementara tiga orang lainnya luka ringan, katanya.
Serangan tersebut terjadi di sebuah jalan bagi para pejalan kaki yang panjang yang menghubungkan jalur kereta bawah tanah Eight Avenue, Seventh Avenue dan Broadway. Pelaku yang menggunakan kerudung dan bertudung berjalan di antara komuter yang berjalan dengan di bawah Times Square, kemudian tak berapa lama sebuah ledakan yang memekakkan telinga terjadi tepat berada di dekat pelaku.
Menurut Komisaris dari Kepolisian New,York, James P. O'neill, bahwa pelaku hendak melakukan bom bunuh diri dengan memasang bom pipa rakitan pada tubuhnya, dengan menggunakan kombinasi ikatan Velcro dan Zip. an Ullah telah memasang bom pipa itu pada dirinya sendiri dengan "kombinasi ikatan Velcro dan zip," kata James P. O'Neill, komisaris dari Departemen Kepolisian New York. Pengikatan aman mungkin telah mengindikasikan bahwa Tuan Ullah memasuki kereta bawah tanah yang berniat melakukan pemboman bunuh diri.
Pihak berwenang mencari kediaman Akayeh Ullah di Ocean Parkway, sesuai dengan surat perintah federal, kata seorang pejabat penegak hukum. Meskipun tidak ada pengumuman resmi, pejabat penegak hukum federal dan lokal mengindikasikan bahwa Ullah akan diadili di pengadilan federal di Manhattan oleh kantor pengacara Amerika Serikat yang bertindak untuk Distrik Selatan New York, Joon H. Kim. Serangan tersebut sedang diselidiki oleh Satgas Terorisme Bersama, yang sebagian besar terdiri dari F.B.I. agen dan detektif New York, bersama dengan penyelidik dari sejumlah agen penegakan hukum federal, negara bagian dan lokal lainnya.
Sampai berita ini diturunkan belum ada laporan resmi apakah ada korban atas kejadian tersebut. Situasi Times Square kemudian kembali kondusif pada pukul 11. pagi.
No comments:
Post a Comment