Saturday, 30 May 2020

Dokter minta ibu hamil tidak khawatir melahirkan saat pandemi

Dokter minta ibu hamil tidak khawatir melahirkan saat pandemi


Jakarta - Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi Dr Aripin Syarifudin SpOG meminta ibu hamil tidak khawatir melahirkan saat pandemi Covid-19.




"Tidak perlu khawatir namun tetap patut waspada agar menjelang proses persalinan tidak ada paparan virus mengenai ibu hamil," ujar Aripin dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, hari Sabtu, 30 Mei 2020.


Ahli kandungan dari Siloam Hospitals Silampari menambahkan ada empat hal utama yang patut diperhatikan saat melahirkan di rumah sakit, yaitu konsisten dalam pemeriksaan umum, memberlakukan zonasi, penggunaan Alat Pelindung Diri yang tepat dan pascapersalinan.


"Persalinan nonCOVID-19 itu wajib dilakukan di fasilitas kesehatan sesuai aturan Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi. Ibu hamil tidak perlu khawatir saat persalinan karena petugas medis memberlakukan secara konsisten zonasi nonCOVID-19 dan COVID-19, serta penggunaan APD dalam proses kelahiran," tambah dia.


Pihaknya senantiasa memberikan rasa aman untuk masyarakat yang akan melakukan persalinan walaupun dalam kondisi pandemi COVID-19.


"Kami akan menjamin keamanan dan kenyamanan saat melahirkan. Intinya, proses persalinan akan kami kawal sejak tahap pertama yaitu pemeriksaan sistem peringatan dini dan melalui tes rapid kemudian penempatan ruangan khusus pada proses persalinan. Tujuannya adalah memutus transmisi virus," imbuh Aripin.


Dia juuga menambahkan usai persalinan, bayi tetap diberikan Air Susu Ibu (ASI) namun dengan menggunakan masker dan pelindung muka. Kemudian, selama perawatan, bayi diisolasi untuk sementara waktu hingga sang bayi diberikan tes swab dari lendir tenggorokannya.


Pada bulan April, pemimpin AS mengumumkan pembekuan sementara dari dana sementara bagi siapa dan memperingatkan bahwa pembekuan akan menjadi permanen kecuali jika organisasi tersebut berkomitmen terhadap perubahan besar dalam 30 hari.


"Kami tetap memonitor kesehatan ibu dan bayi hingga pascapersalinan. Satu hal yang bisa dilihat adalah dari internal medis persalinan, yaitu tim medis persalinan berjumlah efisien agar transisi virus ditekan seminimal mungkin. Jadi sekali lagi ibu hamil tidak perlu khawatir saat memasuki proses persalinan," imbuh dia.




"Tindakan yang tidak masuk akal ini akan memiliki dampak yang signifikan dan berbahaya sekarang dan jauh melampaui momen berbahaya ini, terutama karena siapa yang mengembangkan pengembangan vaksin dan percobaan obat-obatan di seluruh dunia untuk memerangi pandemi," kata American Medical Association yang mengatakan dalam sebuah pernyataan Jumat.


Trump dan sekutu republikasinya di Kongres telah menuduh agen kesehatan internasional "juga cina-centric" pada saat kedua negara tersebut saling mengolah melawan penanganan pandemi virus corona mereka. Trump mengatakan bahwa dia akan "mengalihkan" dana yang sebelumnya dialokasikan untuk siapa yang untuk membantu inisiatif kesehatan global lainnya.




























⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




No comments: