Friday 18 March 2022

Hasil All England 2022: Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra dan Fikri/Bagas ke Semifinal

Hasil All England 2022: Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra dan Fikri/Bagas ke Semifinal

Hasil All England 2022: Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra dan Fikri/Bagas ke Semifinal


Tiga wakil ganda putra Indonesia berhasil melaju ke semifinal All England 2022. Setelah Marcus Gideon/Kevin Sanjaya, giliran Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, yang berhasil melaju ke empat besar / Foto: Badmintonpho






Tiga wakil ganda putra Indonesia berhasil melaju ke semifinal All England 2022 . Setelah Marcus Gideon/Kevin Sanjaya, giliran Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, yang berhasil melaju ke empat besar.







Tiket kedua semifinal diraih pasangan Indonesia, Fikri/Bagas. Berhadapan melawan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, mereka menang melalui pertarungan sengit rubber game 16-21, 21-16, 22-20 di Utilita Arena, Birmingham, pada hari Jumat malam WIB, 18/3/2022.


Hasil ini menyetrum semangat Ahsan/Hendra untuk meniru keberhasilan dua rekannya tersebut. Ya, The Daddies dengan susah payah merebut tiket semifinal usai mengalahkan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan dua game langsung 21-15, 22-20.


Berlaga diawal laga di Utilita Arena, Birmingham, pada Jumat sore WIB, 18/3/2022, laga The Minions dengan pasangan no 1 India berjalan cukup ketat pada awalnya. Pada game pertama, Marcus/Kevin cukup tertekan menghadapi perlawanan Rankireddy/Shetty.


Di interval pertama, Rankireddy/Shetty masih tampil cukup konsisten sehingga Marcus/Kevin harus tertinggal 7-11 pada interval game pertama. Setelah interval, Marcus/Kevin mampu tampil agresif untuk menyusul perolehan angka dari pasangan India. Setelah tertinggal 15-20, Marcus/Kevin mampu merebut game pertama dengan skor 24-22.


Persaingan sengit terjadi di game kedua. Minions tetap menerapkan permainan agresif, sedangkan Rankireddy/Shetty ini lebih hati-hati untuk melakukan serangan. Kedua pasangan pun bergantian meraih poin. Minions pun terus menunjukan tempo permainan cepat untuk menyerang pasangan India.


Set pertama match point untuk pasangan India, Kevin/Marcus justru mampu meraih 5 poin beruntun, hingga memaksakan terjadinya deuce 20-20. Dalam poin kritis, kedua pasangan silih berganti memenangkan deuce.


Kevin/Marcus ke semifinal All England 2022




Namun, ketenangan Kevin/Marcus, membuat mereka unggul 24-22 di set pertama atas Satwiksairaj/Chirag di set pertama babak perempat final All England 2022. Unggul momentum, Kevin/Marcus enggan tersalip. Alhasil, Kevin/Marcus berhasil meraih match poin karena pengembalian shuttlecock dari Satwiksairaj gagal menyeberang net.


Wakil India sempat menambah satu poin, namun Kevin/Marcus menuntaskannya dengan kemenangan 21-17 di set kedua.


Hasil ini membuat Kevin/Marcus sapu bersih dengan kemenangan dalam 10 pertemuan terakhir, sempat mendapatkan perlawanan sengit di awal-awal set pertama.


Ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, yang merupakan pasangan debutan di All England kali ini, berhasil menyuguhkan perlawanan sengit melawan juara dunia bulu tangkis 2021 asal Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi lewat rubber game yang berakhir dengan skor 16-21, 21-16, 22-20.


Fikri/Bagas mencoba memberikan perlawanan di awal gim pertama. Upaya mereka membuahkan hasil saat mampu mengimbangi Hoki/Kobayashi hingga kedudukan 2-2.


Sayang, pasangan Jepang yang unggul secara kualitas permainan maupun pengalaman mendominasi pertandingan sejak saat itu.


Di set kedua, grafik permainan Fikri/Bagas mulai meningkat. Jika sebelumnya hanya bisa mengimbangi permainan Hoki/Kobayashi hingga poin keempat, kini mereka mampu menahan hingga kedudukan 8-8.


Sesudah itu, Fikri/Bagas membuat kejutan dengan menyabet delapan angka beruntun hingga unggul jauh 16-8.


Mereka pun merebut gim kedua dengan skor 21-16 sekaligus memaksa pertandingan berlanjut ke gim ketiga.


Pertandingan berjalan makin alot di gim ketiga. Kedua pasangan bermain habis-habisan guna mengamankan tiket ke babak selanjutnya.


Termotivasi keberhasilan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo yang sudah lolos ke semifinal, Fikri/Bagas berusaha sekuat tenaga untuk bisa menyusul.


Kegigihan mereka membuahkan hasil. Dua kali pasangan muda Indonesia ini mampu menyamakan kedudukan usai tertinggal, yakni saat skor 9-9 dan 16-16.


Keberhasilan tersebut sayangnya membuat Fikri/Bagas lengah. Hoki/Kobayashi lantas merebut tiga angka tambahan untuk meraih match point.


Namun, pertandingan belum berakhir. Fikri/Bagas menunjukkan mental baja mereka untuk menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Duel pun berlanjut ke adu setting point.


Di waktu-waktu krusial ini, Fikri/Bagas berhasil memanfaatkan momentum. Mereka pun menutup gim ketiga dengan skor 22-20 setelah berjibaku selama 1 jam.


Hasil ini menyetrum semangat Ahsan/Hendra untuk meniru keberhasilan dua rekannya tersebut. Ya, The Daddies dengan susah payah merebut tiket semifinal usai mengalahkan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen dengan dua game langsung 21-15, 22-20.


Ahsan/Hendra langsung tancap gas sejak pertandingan dimulai dengan memainkan tempo serangan yang cepat. Hal tersebut membuat Astrup/Rasmussen tidak dapat mengembangkan permainan mereka di game pertama dengan baik.


Tanpa ampun, Ahsan/Hendra terus membombardir pertahanan pasangan Denmark tersebut tanpa ampun. Hasilnya, pasangan peringkat dua dunia tersebut akhirnya mampu unggul cukup jauh di interval game pertama dengan skor 11-5.


Setelah interval, Astrup/Rasmussen belum juga mampu mendapatkan tempo permainan yang terbaiknya. Hal tersebut pun mampu dimanfaatkan dengan baik oleh Ahsan/Hendra dengan merebut game pertama 21-15.


Di game kedua, Astrup/Rasmussen mampu mengembangkan permainannya dengan baik setelah menerapkan permainan cepat. Ahsan/Hendra pun kini berbalik menjadi tertekan dalam laga tersebut.


Namun menjelang interval, Ahsan/Hendra kembali mendapatkan celah untuk melancarkan serangan kepada pasangan Denmark. Meski begitu Ahsan/Hendra masih harus mengakui keunggulan Astrup/Rasmussen setelah tertinggal 8-11 di interval game kedua.


Setelah interval, Ahsan/Hendra yang sempat tertinggal mampu membalikan keadaan dan kembali unggul 14-13. Dengan tenang, Ahsan/Hendra mampu kembali merebut game kedua dengan skor 22-20 dan kembali mengunci tiket ke semifinal.

No comments: