Malam Nishfu Sya'ban, malam pertengahan bulan sya'ban yaitu pertengahan menjelang hijrah ke bulan ramadhan. Sya'ban adalah bulan kedelapan dalam kalendar Islam penanggalan tahun Qomariah, Tahun 2021, pertengahan bulan Sy,ban jatuh pada tanggal 28 dan atau 29 Maret 2021.
Sya'ban adalah nama bulan, dan dinamakan demikian karena orang Arab dulu membelahnya untuk mencari air, dan dikatakan bahwa mereka bercabang menjadi penyerbuan, dan dikatakan bahwa itu adalah cabang, artinya bahwa itu muncul antara bulan Rajab dan Ramadhan, dan berkumpul bersama Shabanat dan Sya'ban.
Puasa di bulan Sya'ban
Disampaikan oleh Siti Aisah, ra, dia berkata: "Rasulullah dulu berpuasa sampai kita mengatakan untuk tidak membatalkan puasa dan membatalkan puasa sampai kita mengatakan untuk tidak berpuasa, dan saya tidak pernah melihat Rasulullah menyelesaikan puasa sebulan kecuali Ramadhan, dan yang saya lihat ternyata lebih banyak puasa daripada di Sya'ban". riwayat HR Al-Bukhari dan Muslim.
Riwayat Muslim : "Dia biasa berpuasa semua Sya'ban, dia biasa berpuasa Shaban kecuali sedikit, dan sekelompok ulama, termasuk Ibn al-Mubarak dan lainnya, menyarankan bahwa Nabi SAW, tidak puasa satu bulan penuh diSya'ban, tetapi dia biasa berpuasa sebagian besar"
Dalam sahih Muslim dengan apa yang disaksikan oleh Siti Aisah r.a, yang berkata: "Apa yang saya ajarkan kepadanya - Artinya Nabi Muhammad SAW - berpuasa selama sebulan penuh kecuali Ramadhan," dan dalam riwayatnya juga tentang hal itu dia berkata: "Saya belum pernah melihat puasa selama sebulan penuh sejak kedatangan Madinah, kecuali saat itu Ramadhan,"
Dalam Al-Sahihin Ibn Abbas yang berkata: "Rasulullah, semoga Tuhan memberkatinya dan memberinya damai, tidak berpuasa selama sebulan penuh selain Ramadhan oleh Bukhari dan Muslim.
Dan Ibn Abbas tidak suka berpuasa selama sebulan penuh selain Ramadhan.
Ibn Hajar R.a, berkata: "Puasa di Syaban lebih dari sukarela. Puasanya di tempat lain dan di tempat lain. dia berpuasa sebagian besar Shaban".
Bulan Sya'ban memiliki fadillah dan fadillahnya sebagai bulan sebelum bulan terbaik dalam setahun, bulan Ramadhan yang diberkati. Sya'ban adalah bulan mempersiapkan Ramadhan dan mempersiapkan jiwa untuk penerimaannya, dan Nabi Muhammad SAW biasa sering berpuasa di Sya'ban, dan di antaranya adalah apa yang dilakukan pendukung utamanya dan orang - orang Beriman.
Siti Aisah RA :"Rasulullah - SAW - terbiasa berpuasa sampai kita mengatakan: Dia tidak membatalkan puasanya, dan dia membatalkan puasa sampai kita berkata: Dia tidak berpuasa, dan saya tidak pernah melihat Rasulullah SAW, menyelesaikan puasa sebulan kecuali Ramadhan, dan apa yang saya lihat dalam sebulan lebih dari puasa di Sya'ban. bulan Sya`ban dan kelimpahannya".
Ini adalah bulan di mana amal dimuliakan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Itulah sebabnya Rasulullah SAW- senang berpuasa selama itu, sebagaimana diriwayatkan oleh Abu Hurairah RA
Dia bersabda: "Aku berkata, wahai Rasulullah: Aku melihatmu berpuasa di sebulan selama saya tidak melihat Anda berpuasa dalam sebulan seperti yang Anda lakukan selama itu? Dia berkata: Bulan apa? Saya berkata? Sya'ban, dia berkata: Sya'ban itu antara Rajab dan Ramadhan, orang-orang mengabaikannya, dan amal ibadah dibesarkan di dalamnya, jadi saya suka bahwa pekerjaan saya tidak dinaikkan kecuali saya berpuasa.
Malam Nishfu Sya'ban disampaikan oleh banyak hadits dan riwayat tentang malam Nishfu Sya`ban, dan pahala-nya.