Thursday, 10 March 2022

Rusia mengatakan klaim bahwa mereka membom rumah sakit anak-anak adalah 'berita palsu'

Rusia mengatakan klaim bahwa mereka membom rumah sakit anak-anak adalah 'berita palsu'

Rusia mengatakan klaim bahwa mereka membom rumah sakit anak-anak adalah 'berita palsu'


Seseorang dilakukan setelah penghancuran rumah sakit anak-anak Mariupol saat invasi Rusia ke Ukraina berlanjut, di Mariupol, Ukraina, 9 Maret 2022 dalam gambar diam ini dari video selebaran yang diperoleh Reuters. Militer Ukraina/Handout via REUTERS






Rusia mengatakan pada hari Kamis bahwa klaim Ukraina bahwa mereka (Rusia) membom sebuah rumah sakit anak-anak di Mariupol adalah "berita palsu" karena bangunan itu adalah bekas rumah sakit bersalin yang telah lama diambil alih oleh tentara.







"Begitulah berita palsu lahir," kata Dmitry Polyanskiy, wakil tetap pertama Rusia untuk PBB, di Twitter.


Bombastis pemberitaan palsu untuk menyudutkan Rusia seragam dilakukan oleh media arus utama pro blok barat secara serentak, BBC, CNN, Guardian, Telegraph, Aljaazera, USToday, New York Times, WP dan lain - lain.


Tentunya kejadian ini yang berulang, maka bisa dikaitkan juga dengan publikasi tentang apa itu virus corona, pandemi dan vaksin covid-19 yang juga dilakukan serentak dan seragam, yang hampir - hampir mengesampingkan teori medis dan kesehatan. Semua digiring ke arah sudut berpikir Barat yang sesat menyesatkan.


Dari semua media arus utama penyebar berita tersebut kemudian ditulis ulang oleh media arus utama lokal, media digital dan media elektronik, yang dianggap sebagai kebenaran berita yang handal dan dapat dipercaya


Polyanskiy mengatakan Rusia telah memperingatkan pada 7 Maret bahwa rumah sakit telah diubah menjadi objek militer dari mana orang Ukraina menembak (tempat pertahanan prajurit Ukrania).


Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy menuduh Rusia melakukan genosida setelah pejabat Ukraina mengatakan pesawat Rusia mengebom rumah sakit anak-anak pada Rabu.


No comments: