Tuesday 29 November 2022

Jakarta Banjir 1 Warga Jaksel Tewas Tersengat Listrik, 19 RT Terendam

Jakarta Banjir 1 Warga Jaksel Tewas Tersengat Listrik, 19 RT Terendam

Jakarta Banjir 1 Warga Jaksel Tewas Tersengat Listrik, 19 RT Terendam


Sejumlah pengendara berusaha melintasi banjir di jalan Ciledug raya, Jakarta, senin (28/11). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan






BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) DKI Jakarta mencatat sedikitnya ada 7 wilayah Rukun Tetangga (RT) di Jakarta yang masih terendam banjir hingga hari Selasa pagi, 29/11/2022, pukul 06.00 WIB.







Jakarta Selatan terdapat 17 RT yakni di Kelurahan Cilandak Timur sebanyak dua RT dengan ketinggian air hingga 1,55 meter akibat luapan Kali Krukut.


Banjir sendiri disebabkan karena hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang melanda sebagian besar wilayah DKI Jakarta pada hari Senin petang, 28/11/2022.


Berikut data wilayah terdampak yang masih tergenang. Di wilayah Jakarta Selatan terdapat dua RT yang terdiri dari:


  1. Kelurahan Petukangan Selatan
    • Jumlah: 1 RT

    • Ketinggian: 60 Cm

    • Penyebab: Luapan Kali


  2. Pesanggrahan dan Kali Uangan


  3. Kelurahan Cilandak Barat
    • Jumlah: 1 RT

    • Ketinggian: 40 Cm

    • Penyebab: Curah hujan tinggi dan Luapan Kali Krukut







  4. Wilayah Jakarta Timur terdapat 5 RT yang terdiri dari:

    Kelurahan Cawang
    • Jumlah: 5 RT

    • Ketinggian: 50 sampai 100 Cm

    • Penyebab: Luapan Kali Ciliwung


Banjir paling parah terjadi di Kelurahan Cilandak Timur. Ketinggian air berkisar antara 115 sampai 155 sentimeter akibat luapan Kali Krukut.


"Total ada 2 RT yang terdampak," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji.


Banjir parah akibat luapan Kali Krukut juga terjadi di wilayah Pesanggrahan. Ada 13 RT terendam di wilayah tersebut. Ketinggiannya berkisar antara 40 sampai 60 sentimeter.







Akibat hujan lebat, menyebabkan kenaikan status siaga Pos Sunter Hulu menjadi Siaga 2 (Siaga), Pos Krukut Hulu menjadi Siaga 3 (Waspada) dan Pintu Air Manggarai menjadi Siaga 3 (Waspada), dan membuat airnya meluap hingga ke permukiman warga serta jalan-jalan di beberapa titik di wilayah DKI Jakarta.


Banjir paling parah terjadi di Kelurahan Cilandak Timur. Ketinggian air berkisar antara 115 sampai 155 sentimeter akibat luapan Kali Krukut.


"Total ada 2 RT yang terdampak," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Isnawa Adji.


"Di Kelurahan Bintaro ketinggian air mencapai 40 cm. Penyebabnya luapan Kali PHB Rengas Bintaro," ungkapnya.






Kemudian ada 1 RT di Kelurahan Bangka yang juga terdampak banjir. Banjir setinggi 40 sentimeter tersebut akibat luapan Kali Lenggong.





Petugas BPBD DKI Jakarta mengevakuasi satu warga di Pesanggrahan, Jakarta Selatan, yang tewas tersengat aliran listrik saat banjir Jakarta akibat curah hujan tinggi.


"Korban tutup usia akibat tersengat listrik karena berusaha mencabut colokan listrik yang sedang terendam air," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji di Jakarta, Senin, 28 November 2022.


Korban tersebut diketahui bernama Lina Maulida berusia 35 tahun di Kelurahan Bintaro, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.


Korban kemudian dievakuasi oleh petugas BPBD dibantu lurah dan petugas RT/RW.


Sementara itu, hingga pukul 21.00 WIB, sebanyak 19 Rukun Tetangga (RT) terdampak banjir di Jakarta.

No comments: