Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan bahwa Gunung Merapi di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta pada Jumat tujuh kali meluncurkan awan panas guguran dengan jarak luncur maksimum 3,5 kilometer ke arah Kali Krasak.
Menurut laporan BPPTKG, Gunung Merapi meluncurkan awan panas guguran selama 360 detik pada pukul 14.49 WIB, lalu kembali meluncurkan awan panas masing-masing selama 120 detik pada pukul 14.56 WIB dan pukul 14.59 WIB.
Gunung berapi itu selanjutnya meluncurkan awan panas guguran masing-masing selama 137 detik pada pukul 15.06 WIB dan pukul 15.09 WIB, lalu kembali meluncurkan awan panas pada pukul 15.32 WIB selama 106 detik dan pada pukul 15.32 WIB selama 123 detik.
"Masyarakat diimbau untuk menjauhi daerah bahaya yang direkomendasikan," kata Kepala BPPTKG Agus Budi Santoso dalam laporannya.
INFO BPPTKG: Terjadi Awanpanas Guguran di Gunung #Merapi tanggal 8 Desember 2023
— BPPTKG (@BPPTKG) December 8, 2023
Pukul 14.49, durasi 360 detik, amak 73 mm
Pukul 14.56, durasi 120 detik, amak 75 mm
Pukul 14.59, durasi 120 detik, amak 78 mm
Pukul 15.06, durasi 137 detik, amak 69 mm pic.twitter.com/xd5x8d0gw4
Menurut laporan BPPTKG, Gunung Merapi selama periode pengamatan Jumat pukul 12.00 hingga 18.00 WIB juga mengalami delapan kali gempa awan panas guguran, 27 kali gempa guguran, tujuh kali gempa fase banyak, dan empat kali gempa vulkanik dangkal.
Info #WargaMerapi sore ini utk wilayah terdampak hujan abu. Wilayahmu gimana lur? pic.twitter.com/Zw95J5I4cI
— BPPTKG (@BPPTKG) December 8, 2023
Agus menyampaikan adanya potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas dari Gunung Merapi di sektor selatan-barat daya yang meliputi Sungai Boyong (sejauh maksimal lima kilometer) serta Sungai Bedog, Krasak, dan Bebeng (sejauh maksimal tujuh kilometer).
INFO BPPTKG : Terjadi awanpanas guguran #Merapi tanggal 8 Desember 2023 pukul 14:46 WIB. Arah angin ke utara. Masyarakat untuk tidak beraktivitas di daerah potensi bahaya serta mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik. #merapisiaga #aktivitasmerapi pic.twitter.com/vrwhgMXZW2
— BPPTKG (@BPPTKG) December 8, 2023
Potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas Gunung Merapi juga meliputi sektor tenggara yang mencakup Sungai Woro (sejauh maksimal tiga kilometer) dan Sungai Gendol (sejauh maksimal lima kilometer).
Menurut BPPTKG, apabila terjadi letusan eksplosif maka lontaran material vulkanik dari Gunung Merapi dapat menjangkau area dalam radius tiga kilometer dari puncak gunung.
BPPTKG mengimbau warga untuk mewaspadai gangguan akibat abu vulkanik Gunung Merapi serta bahaya lahar di daerah sekitar gunung api tersebut saat hujan turun.
No comments:
Post a Comment