Thursday, 13 May 2021

Raja Salman: Arab Saudi mengutuk tindakan Israel, kekerasan di Yerusalem

Raja Salman: Arab Saudi mengutuk tindakan Israel, kekerasan di Yerusalem

Raja Salman: Arab Saudi mengutuk tindakan Israel, kekerasan di Yerusalem














Raja Arab Saudi Raja Salman menerima panggilan telepon dari Perdana Menteri Pakistan Imran Khan. (File/SPA)













Raja Salman mengatakan Arab Saudi mengutuk tindakan Israel di Yerusalem dan tindakan kekerasan yang dilakukan oleh pasukan Israel di masjid Al-Aqsa.




Komentarnya datang selama panggilan telepon dengan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan pada hari Rabu untuk membahas serangan Israel di Yerusalem, Saudi Press Agency (SPA) melaporkan.


Raja Salman mengatakan Kerajaan mendukung rakyat Palestina untuk mendapatkan hak mereka yang sah.


Selama panggilan tersebut, Khan menyampaikan salam kepada raja pada kedatangan Idul Fitri, yang dimulai pada hari Kamis. Raja berterima kasih kepada perdana menteri dan membalas perasaan itu.


Mereka juga membahas "hubungan yang berbeda antara kedua negara mereka, dan meninjau perkembangan regional dan internasional terkini."


Ketegangan telah memuncak di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur selama lebih dari sebulan ketika pemukim Israel mengerumuni setelah pengadilan Israel memerintahkan penggusuran keluarga Palestina.


Warga Palestina yang memprotes solidaritas dengan warga Sheikh Jarrah menjadi sasaran pasukan Israel.




Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel tahun 1967 dan mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 dalam suatu tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.













No comments: