Dua unit Angkatan Bersenjata Ukraina gagal melancarkan serangan di dekat pemukiman Pravdino di Wilayah Kherson, kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia Letnan Jenderal Igor Konashenkov kepada wartawan, Sabtu.
“Dua unit Brigade Mekanik ke-28 musuh, yang didukung oleh sembilan tank dan 16 kendaraan lapis baja, tidak berhasil meluncurkan operasi ofensif di dekat pemukiman Pravdino di Wilayah Kherson,” katanya.
Menurutnya, tentara Rusia "membunuh lebih dari 120 tentara Ukraina, menghancurkan tujuh tank dan 13 kendaraan tempur infanteri dalam beberapa jam.".
Drone Ukraina
Pertahanan udara Rusia menjatuhkan delapan kendaraan udara tak berawak Ukraina dan mencegat 25 roket Olkha dan HIMARS dalam 24 jam terakhir, kata Konashenkov.
Drone jatuh di dekat pemukiman Pokrovskoye, Berestovoye dan Kodema di Republik Rakyat Donetsk, pemukiman Pologi di Wilayah Zaporozhye, pemukiman Novovoskresenskoye dan Chkalovo di Wilayah Kherson dan pemukiman Komsomolskoye di Wilayah Nikolayev. Selain itu, 25 roket Olkha dan HIMARS dicegat di dekat Novaya Kakhovka dan Kherson.
Menurut Kementerian Pertahanan, total 293 pesawat, 155 helikopter, 1.973 drone, 375 sistem rudal pertahanan udara, 4.998 tank dan kendaraan tempur lapis baja lainnya, 837 peluncur roket ganda, 3.393 sistem artileri dan mortir lapangan, serta 5.640 kendaraan bermotor militer, telah dihancurkan sejak dimulainya operasi militer khusus Rusia.
230 tentara Ukraina di DPR
Serangan Rusia terhadap posisi Angkatan Bersenjata Ukraina di Republik Rakyat Donetsk menewaskan lebih dari 230 tentara Ukraina, kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia.
"Serangan tembakan terkonsentrasi pada posisi tempur Brigade Infanteri Bermotor ke-58 dan ke-93 di dekat Druzhkovka dan Artyomovsk dan posisi Brigade Mekanik ke-53 dekat Zaitsevo di Republik Rakyat Donetsk menewaskan lebih dari 230 tentara Ukraina, menghancurkan sepuluh tank dan 23 kendaraan lapis baja tempur," jelasnya.
Bencana di Zaporozhye
Angkatan Bersenjata Ukraina menembaki pemukiman pinggiran kota dan gardu listrik di dekat Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporozhye dalam upaya menciptakan bencana buatan manusia, kata Letnan Jenderal.
"Rezim Kiev melanjutkan provokasi untuk menciptakan ancaman bencana buatan manusia di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Zaporozhye. Dua serangan artileri di pemukiman pinggiran kota Volna dan gardu listrik termal yang terletak di dekat fasilitas nuklir tercatat dalam 24 jam terakhir jam," katanya pada briefing.
Menurut Konashenov, total 15 peluru artileri ditembakkan dari daerah Nikopol di Wilayah Dnepropetrovsk. “Unit artileri Angkatan Bersenjata Ukraina ditekan oleh tembakan balasan. Tingkat radiasi di PLTN Zaporozhye tetap normal,” tambah juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia.
Lima tangki dalam 24 jam
Lebih dari 140 tentara dari dua brigade Ukraina tewas atau terluka dalam serangan yang dilakukan oleh pasukan kedirgantaraan, rudal dan artileri Rusia dalam 24 jam terakhir, kata Konashenkov.
“Angkatan Udara Rusia, pasukan rudal dan artileri melakukan serangan besar-besaran pada posisi pasukan dan cadangan Ukraina. Lebih dari 140 tentara Ukraina dari Brigade Lintas Udara ke-46 yang ditempatkan di dekat Bereznegovatoye dan Belikoye Artakovo di Wilayah Nikolayev dan Brigade Mekanik ke-24 yang ditempatkan di dekat Bezymennoye di Wilayah Kherson tewas atau terluka dalam serangan presisi tinggi, sementara lima tank dan 14 peralatan militer lainnya dihancurkan," jelasnya.
Anggota unit Kraken
Lebih dari 50 militan dari resimen nasionalis Kraken Ukraina dan dua brigade Angkatan Bersenjata Ukraina tewas dalam serangan Angkatan Udara Rusia di Wilayah Kharkov, kata Juru Bicara Kementerian Pertahanan Rusia.
"Serangan presisi tinggi yang dilakukan oleh Pasukan Dirgantara Rusia di pangkalan sementara unit nasionalis Kraken, Brigade Mekanik ke-92 dan Brigade Lintas Udara ke-81 dekat Dvurechnoye, Shevchenkovo dan Kupyansk di Wilayah Kharkov menewaskan lebih dari 50 nasionalis dan menghancurkan sepuluh keping peralatan khusus militer dan kendaraan bermotor,” ujarnya.
Pos komando Ukraina
Pesawat Rusia, pasukan rudal dan artileri menghantam lima pos komando Angkatan Bersenjata Ukraina dalam 24 jam terakhir, kata Letnan Jenderal.
"Serangan yang dilakukan oleh pesawat taktis dan tentara, pasukan rudal dan artileri menghantam lima pos komando Angkatan Bersenjata Ukraina di dekat Piskunovka, Seversk, Novoukrainka dan Artyomovsk di Republik Rakyat Donetsk, dan dekat Kamyshevakha di Wilayah Zaporozhye. Selain itu, 53 artileri unit, pasukan dan peralatan militer menjadi sasaran di 117 wilayah," katanya.
Menurut Konashenkov, empat depot rudal dan artileri serta amunisi dihancurkan di dekat pemukiman Zolochev di Wilayah Kharkov, Kirovo di Republik Rakyat Donetsk, Omelnik dan Veselyanka di Wilayah Zaporozhye.
No comments:
Post a Comment