Banjir-Longsor Landa Pesawaran Lampung, Ratusan Rumah Terendam hingga Sekolah Rusak

Banjir dan longsor melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Pesawaran, Lampung. Ratusan rumah terendam hingga sekolah rusak.

Banjir di antaranya terjadi di Desa Sukamaju dan Desa Pagar Jaya, Kecamatan Punduh Pedada, Kabupaten Pesawaran, pada hari Rabu kemarin, 09/11/2022.

Kapolres Pesawaran, AKBP Pratomo Widodo menyebutkan banjir disebabkan tidak tertampungnya air dari gunung Talang Langgar saat hujan lebat. selain itu, banjir juga akibat meluapnya air sungai yang memasuki rumah warga maupun fasilitas umum dengan ketinggian air berkisar 1 meter -1,5 meter.

“Banjir di Desa Sukamaju ini melanda empat dusun, terdapat 200 rumah warga yang terendam, termasuk masjid, kantor desa, puskesmas, SDN, dan pasar, serta akses jalan antara Desa Sukamaju dan Pagar Jaya tertimbun oleh longsor sepanjang sekitar 20 Meter,” kata Kapolres, dalam keterangannya, hari Kamis, 10/11/2022.

Selain itu, lanjut Kapolres, banjir juga menyebabkan pagar sekolah SDN Sukamaju roboh dan hanyutnya warung-warung pedagang kaki lima. Kemudian, patahnya jembatan penghubung dusun enam, serta 1 rumah terdampak longsor.

“Selain Desa Sukamaju, banjir dan tanah longsor terjadi di Desa Pagarjaya yang melanda Dusun Jaya Tani B yakni terdapatnya lumpur memasuki rumah warga di RT 01 sebanyak 60 rumah, dan RT 02 sebanyak 37 rumah. Begitu pun di Dusun Jaya Tani A terdapat 77 rumah,” jelas Kapolsek.

Kapolres menambahkan, banjir di Desa Pagarjaya turut melanda Dusun Benuangan. Di daerah ini terdapat 30 rumah tergenang banjir, serta Masjid Nurul Iman dan 1 rumah warga rusak parah.

“Sedangkan di Dusun Pagar Harapan, sebanyak 30 rumah maupun fasilitas umum, beserta SDN 11 Punduh Pedada, Paud, Masjid Al-Ikhlas tergenang banjir, terutama akses jalan desa rusak dan terkena longsor di beberapa titik jalan,” ungkap Kapolres.

Bantu Warga Terdampak Banjir

Jajaran Polres Pesawaran yang turun ke lokasi kemudian memberikan bantuan bagi korban terdampak banjir dan tanah longsor, di Desa Sukamaju dan Desa Pagar Jaya, Punduh Pedada, Pesawaran.

Kapolres Pesawaran AKBP Pratomo Widodo menyampaikan, langkah tersebut sebagai wujud nyata Polri peduli bencana alam yang melanda 2 desa di wilayah hukum Polsek Padang Cermin, Polres Pesawaran.

“Jadi kami hadir ditengah-tengah masyarakat tidak hanya menangani permasalahan hukum saja, namun juga peduli dengan bencana alam banjir seperti yang terjadi di Desa Sukamaju dan Desa Pagar Jaya Punduh Pedada Pesawaran,” ujar AKBP Pratomo Widodo.

Kapolres menyampaikan, bantuan nasi bungkus diberikan kepada korban terdampak banjir, dikarenakan peralatan memasak terendam dan akses jalan rusak dan tertimbun longsor.

“Selain berbagi nasi bungkus juga bergotong-royong membersihkan tanah-tanah longsor dan sisa-sisa lumpur pasca-banjir diakibatkan curah hujan yang tinggi dan adanya pendangkalan sungai, ditambah tanggul jebol,” pungkas Kapolres.