Thursday, 4 November 2021

Praveen/Melati dan Ahsan/Hendra ke 16 besar Hylo Open 2021

Praveen/Melati dan Ahdan/Hendra ke 16 besar Hylo Open 2021

Praveen/Melati dan Ahsan/Hendra ke 16 besar Hylo Open 2021










Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan lolos ke babak 16 besar, setelah sukses mengalahkan lawan - lawannya di turnamen Hylo Open 2021 di Saarlandhalle Saarbucken, Jerman, hari Rabu malam WIB, 03/11/2021.






Praveen/Melati meraih menang melawan wakil Prancis William Villeger/Anne Tran di fase 32 besar. Unggul poin di babak pertama, namun kemudian Praveen/Melati berada dalam posisi tertingal. Sempat menyamakan kedudukan menjadi 4-4, Praveen/Melati kembali tertinggal.


Pola permainan menyerang Villeger/Tran membuat Praveen/Melati dalam tekanan dan tampak serba salah dalam melakukan pengembalian kok. Praveen/Melati hingga tertinggal lima poin pada kedudukan 4-9.


Praveen/Melati terus tertinggal 5-11 pada interval gim pertama. Selepas rehat, Praveen/Melati masih belum menemukan performa terbaik. Bola tanggung dari keduanya menjadi makanan empuk bagi Villeger/Tran.


Kesalahan-kesalahan yang dilakukan Praveen/Melati membuat Villeger/Tran kian menjauh. Kendati sempat meraih enam poin beruntun, Praveen/Melati kalah 13-21 pada gim pertama.


Praveen/Melati berupaya mengamankan gim kedua melawan pasangan peringkat 468 dunia. Ganda campuran yang pernah menjadi juara All England itu memimpin dan terus menjauh. Interval gim kedua terjadi pada saat skor 11-5.


Dominasi Praveen/Melati terus berlangsung hingga keduanya memastikan kemenangan 21-8 pada gim kedua.


Praveen/Melati unggul di awal gim penentuan. Angka demi angka diraih pasangan yang dikenal dengan julukan Honey Couple itu tanpa memberi poin bagi Villeger/Tran.


Sembilan poin beruntun Praveen/Melati terhenti ketika pengembalian kok Praveen melebar. Setelah skor 9-1, Praveen/Melati memimpin 11-3 pada saat interval.


Selepas jeda, Villeger/Tran bisa meraih poin untuk memangkas jarak. Kesalahan Praveen/Melati turut menyumbang poin bagi lawan. Laga kembali menjadi sengit.Keunggulan delapan poin pada saat interval menjadi tersisa tiga poin pada kedudukan 13-10.


Villeger/Tran berupaya kembali ke penampilan terbaik dan mendekati perolehan poin Praveen/Melati. Sebaliknya Praveen dan Melati kerap melakukan kesalahan.

Skor kembali imbang menjadi 18-18 dan terjaga hingga setting pada kedudukan 21-21. Praveen/Melati memastikan kemenangan 23-21.



Ahsan/Hendra Menang



Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang menjadi unggulan kedua dalam turnamen ini mendapat perlawanan alot dari pasangan peringkat 59 dunia asal Jepang Yunosuke Kubota/Mahiro Kaneko.


Sempat memimpin 1-0, perolehan poin Ahsan/Hendra disalip dan skor menjadi 1-3. Situasi tertinggal tidak lama dirasakan duet veteran yang sudah banyak menyumbang prestasi bagi Indonesia.


Ahsan/Hendra kemudian berbalik memimpin lagi dan memimpin 11-5 pada interval gim pertama. Setelah interval, Kaneko/Kubota memberi perlawanan berarti. Namun Ahsan/Hendra masih bisa menjaga jarak dan memastikan kemenangan 21-15.


Awal gim kedua kembali berjalan alot. Kedua pasangan silih berganti meraih poin. Ahsan/Hendra kemudian tertingal 4-7.


Perlahan tapi pasti Ahsan/Hendra merai poin dan mengejar poin. Duet berjuluk The Daddies itu kemudian berbalik memimpin 10-9.


Setelah skor 11-9 pada interval gim kedua, duel ketat kembali terjadi. Skor kembali seimbang pada poin 13.


Serangan Ahsan/Henda membuat pasangan Jepang kembali tertinggal. Ahsan/Hendra punya tabungan lima poin pada kedudukan 18-13, namun Kaneko/Kubota bisa merapatkan jarak di poin kritis. Ahsan/Hendra kemudian menang dengan skor 21-18.

No comments: