Wednesday 18 November 2020

Putri sulung Bupati Bogor juga terkonfirmasi positif-covid-19

Putri sulung Bupati Bogor juga terkonfirmasi positif-covid-19

Putri sulung Bupati Bogor juga terkonfirmasi positif-covid-19









illustrasi dokumen 2018: Putri Calon Bupati Bogor Ade Munawaroh Yasin, Nadya Hasna Humaira usai mencoblos di TPS bersama sang ibu, Rabu (27/6/2018)








Bupati Bogor, Ade Yasin mengumumkan bahwa putri sulungnya, Nadia Hasna Humairah juga terkonfirmasi positif COVID-19, dan melakukan isolasi mandiri bersama satu kamar di tempat kediamannya, Pendopo Bupati, Cibinong, Bogor, Jawa Barat.




"Saya tidak sendiri, hasil uji usap (swab) yang terakhir ini anak saya yang perempuan juga dinyatakan positif," kata Ade Yasin dalam video yang ia rekam bersama putrinya dengan latar kamar tidur, hari Rabu, 18/11/2020.


Pasalnya, sejak 50 hari lalu ditinggal wafat oleh suaminya, ia kerap ditemani tidur oleh sulung dari dua bersaudara itu. Kini, ia menjalani isolasi mandiri bersama di kamar kediamannya.


"Anak saya (Nadia) selalu menemani saya tidur. Satu lagi anak saya laki-laki, Alhamdulillah dia negatif," ujar Ketua Satgas Penanganam COVID-19 Kabupaten Bogor itu.


Baca juga: Fakta Keterkaitan Tedros Adhanom, Faucy dan Bill Gates mengungkapkan: kesehatan dunia selama bertahun-tahun bergantung pada kepentingan mereka.


Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.


Seperti diketahui, Bupati Bogor, Jawa Barat, Ade Yasin mengumumkan dirinya terkonfirmasi positif COVID-19 setelah melakukan tes usap (swab test) pada hari Minggu, 15 November 2020.


"Saya rutin melakukan pemeriksaan reguler dengan swab test, dan hasil terakhir, saya dinyatakan positif COVID-19," ungkap Ade Yasin dalam keterangan tertulisnya yang diterima Antara di Bogor, hari Rabu, 18/11/2020.


Ia mengaku sudah menginstruksikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor untuk melakukan penelusuran (tracing) terhadap siapa saja yang kontak erat dengan dirinya sejak tiga hari lalu, saat ia melakukan tes usap pada hari Minggu, 15/11/2020.





Pasalnya, pada Sabtu (14/11), ia sempat dinyatakan negatif dari hasil usap. Tapi, karena merasakan demam, ia berinisiatif melakukan tes usap ulang.


"Saya merasakan kalau sore hari rasanya seperti demam, tapi tidak panas, akhirnya saya minta diusap lagi, dan hasilnya positif," kata Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor itu.

No comments: