Kenapa TV Rusia Tayangkan Bill Gates Konspirasi Covid-19
TV pemerintah Rusia telah menyiarkan laporan prime-time 15 menit yang memperkuat teori konspirasi yang bahwa dermawan miliarder AS Bill Gates bertanggung jawab atas pandemi virus corona. Laporan itu disiarkan pada hari yang sama ketika sebuah laporan Uni Eropa mengatakan media pemerintah di Rusia sedang menjalankan "kampanye terkoordinasi" untuk "menyebarkan kebingungan" tentang asal-usul virus.
Mulai pada awal bulan Mei 2020, televisi pemerintah Rusia menyiarkan laporan berdurasi 15 menit dalam sebuah acara 'Man and the Law', tentang teori konspirasi yang menurut barat tak berdasar, bahwa miliarder Bill Gates bertanggung jawab atas pandemi virus corona.
Program prime-time Man and Law, yang disiarkan di jaringan Channel 1 negara itu, menjalankan segmen berdurasi 15 menit di mana Gates digambarkan sebagai sponsor miliarder dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang berusaha untuk "mengurangi populasi planet." Sekitar 51% saham Channel 1 dimiliki oleh perwakilan negara Rusia.
Teori konspirasi bahwa Bill Gates bertanggung jawab atas pandemi virus corona telah disebarluaskan di televisi pemerintah Rusia, yang kemudian beramai - ramai berusaha untuk mengaburkan itu dengan melakukan counter atas penyiaran tersebut yang dilakukan semua media mainstream Barat, yang dipelopori Uni Eropa saat itu pula memperingatkan bahwa beberapa media pemerintah di Rusia mencoba membuat kebingungan dengan teori palsu tentang virus tersebut.
Baca juga: Perjalanan Panjang Kriminal Dr. Faucy.
Upaya bantahan Uni Eropa tidak disertai bukti konkrit jika Bill Gates tidak terlibat dalam konspirasi tersebut. Bahkan menunjukkan tidak pada posisi netral sebaliknya tampak jelas membela Bill Gates.
Eropa membuat argumentasi untuk meyakinkan penghuni planet bahwa media pemerintah di Rusia sedang melakukan "kampanye terkoordinasi untuk mendatangkan malapetaka" pada asal usul virus.
Pada bulan sebelumnya, yaitu di akhir Mei 2020, produser media Mikki Willis merilis bagian pertama dari dokumenternya "Plandemic," yang menampilkan Judy Mikovits, Ph.D., seorang ahli biologi seluler dan molekuler1 yang penelitiannya mengungkapkan banyak vaksin yang terkontaminasi gammaretrovirus, karena virus yang ditumbuhkan dalam garis sel hewan yang terkontaminasi. Film berdurasi 26 menit itu dilarang di setiap platform media sosial (twitter - facebook - google ( youtube))setelah menjadi viral pada bulan Agustus 2020, Bagian 2, berjudul "Plandemi - Indoctornation,".
Plandemi - Indoctornation
Bagian 2 adalah fitur lengkap, mengungkapkan kekuatan pendorong di balik agenda vaksin. Ini melihat peran Organisasi Kesehatan Dunia, Bill Gates, Tedros Adhanom, Dr. Anthony Fauci, media arus utama, raksasa teknologi Silicon Valley, Big Pharma, dan banyak lainnya, menghubungkan titik-titik di antara mereka.
Film ini dimulai dengan meninjau Peristiwa 201, simulasi kesiapsiagaan pandemi yang diselenggarakan oleh Pusat Keamanan Kesehatan Johns Hopkins, Forum Ekonomi Dunia, dan Yayasan Bill and Melinda Gates pada Oktober 2019 - 10 minggu sebelum wabah COVID-19 pertama kali dimulai di Wuhan.
Latihan orientasi dengan skrip ini mencakup semua yang sekarang kita lihat dimainkan secara real time, di dunia nyata, dari kekurangan APD, penguncian dan penghapusan kebebasan sipil hingga kampanye vaksinasi yang diamanatkan, kerusuhan, kekacauan ekonomi, dan kehancuran kohesi sosial. Reel sorotan dari prediksi yang dikemukakan selama acara ini disertakan dalam film dokumenter.
Pada saat itu, mereka menghabiskan banyak waktu mendiskusikan cara untuk membatasi dan melawan penyebaran “informasi yang salah” yang diharapkan tentang pandemi dan vaksin yang harus dikembangkan. Selain penyensoran langsung, rencana mereka termasuk penggunaan "perangkat lunak", istilah yang merujuk pada pengaruh sembunyi-sembunyi menggunakan selebriti dan pemberi pengaruh media sosial lainnya.
Dr. Joseph Mercola mengatakan : "membahas ini di "Kantor Humas di Balik Dukungan Seleb WHO". Seperti dalam kehidupan nyata, salah satu bagian dari “misinformasi” yang harus dilawan adalah rumor bahwa virus telah diciptakan dan dilepaskan dari laboratorium senjata biologis".
Ancang - ancang pandemi juga sudah disiapkan oleh Bill Gates pada tahu 2015, Bill Gates memberikan ceramah TED berjudul, "Wabah berikutnya? Kami belum siap."
Dapat dilihat disini:
Dan Anthony Faucy pada tahun 2017 menyebutkan dengan istilah "Pandemic". Dimana itu akan terjadi di masa depan dalam sebuah talk show di bulan January 2017
Keberhasilan Rusia membuat vaksin anti virus juga awal tanda kegagalan Rencana Bill Gates - Faucy - Soros - WHO - Barat menjadikan tahun 2020 sebagai puncak decade vaksin. Mereka hampir dikatakan gagal untuk mengendalikan manusia di planet ini.
No comments:
Post a Comment