Monday, 21 June 2021

13 Warga Indramayu Meninggal akibat COVID-19 dalam Sehari

13 Warga Indramayu Meninggal akibat COVID-19 dalam Sehari

13 Warga Indramayu Meninggal akibat COVID-19 dalam Sehari


















Petugas gabungan menyiapkan peralatan di gedung Asrama Haji Indramayu, Jawa Barat, hari Jumat, 18/06/2021. ANTARA/Dedhez Anggara














Sebanyak 13 warga Indramayu yang terkonfirmasi positif COVID-19 meninggal dunia alam sehari. Kejadian ini merupakan angka kematian tertinggi di Indramayu selama pandemi.




Hal ini diungkapkan Juru Bicara Penanganan COVID-19 Kabupaten Indramayu, Bonni Koswara, pada hari Minggu, 20/06/2021.


"Sekarang pasien cepat sekali memburuk keadaannya, terus kemudian meninggal," kata Deden.


Deden mengatakan pada hari ini terdapat 13 orang meninggal dunia akibat COVID-19 dan menjadi yang terbanyak selama masa pandemi


Menurutnya dengan bertambahnya 13 orang, maka sampai saat ini sudah 263 orang yang meninggal dunia akibat terpapar COVID-19.


Selain itu lanjut Deden, banyak masyarakat yang menyembunyikan sakit mereka dan juga masih menganggap mereka sakit biasa, padahal ada yang terkonfirmasi positif COVID-19.


"Masyarakat juga ada yang menyembunyikan sakitnya karena takut 'di COVID kan' atau menganggap sakit biasa," tuturnya.


Deden menambahkan saat ini ada kecurigaan yang mengarah ke varian baru COVID-19, karena saat ini penyebaran begitu cepat dan bahkan membuat angka kematian meningkat.


"Kecurigaan ada tapi tidak bisa langsung diambil kesimpulan, karena harus dilakukan pemeriksaan WGS," ujarnya.

No comments: