Saturday 25 September 2021

Aksi 3 penumpang angkot selamat dari maut - loncat sebelum mobil terguling dan meledak terbakar

Aksi 3 penumpang angkot selamat dari maut - loncat sebelum mobil terguling dan meledak terbakar

Aksi 3 penumpang angkot selamat dari maut - loncat sebelum mobil terguling dan meledak terbakar


Tiga penumpang itu meloncat dan berhasil selamat dari maut. Aksi mereka dilakukan sebelum mobil terguling dan meledak terbakar. (Ayotasik.com/Heru Rukanda)








Mobil angkot 018 jurusan Indihiang – Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya, terguling dan terbakar di jalan desa, Kampung Sukamaju, Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu, 25 September 2021.






Sopir angkot bernama Nana Hadna (54) Warga Cigantang Girang, Kelurahan Cigantang, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, meninggal di lokasi kejadian. Sedangkan 3 penumpang lainnya mengalami luka-luka.


Salah seorang penumpang selamat dari angkot yang terbalik dan terbakar, Taswiah (55) mengatakan, ia bersama penumpang lainnya bernama Ade Mulyadi (45) Jojo (40) yang berprofesi sebagai pedangang pulang belanja dari pasar Cikurubuk.


“Kejadiannya di tanjakan. Mobil majunya sendat-sendat. Tiba-tiba langsung nyelonong dan oleng,’ ujar Taswiah, Sabtu, 25 September 2021.


Ia menuturkan, mengetahui mobil yang mereka tumpangi tak bisa dikendalikan oleh sopir, ia bersama 2 penumpang lainnya loncat dari mobil untuk menyelamatkan diri.


“Saya loncat dari mobil sebelum nabrak pohon dan terbalik dan terbakar,” ucapnya.


Menurut Taswiah, sebelum mobil angkot 018 yang membawa dirinya dan 2 penumpang lainnya terbakar, terdengar suara ledakan. Setelah itu api membakar mobil angkot yang terguling di kanan jalan.


“Meledak dulu sebelum terbakar. Sopirnya meninggal di mobil,” kata dia.


Taswiah bersama 2 penumpang lainnya sempat menjalani perawatan di rumah sakit di Kota Tasikmalaya. Namun, karena kondisinya yang tidak begitu parah sehingga ia diizinkan untuk pulang dan menjalani rawat jalan di rumah.


“Kondisi saya mendingan,” kata dia.



Angkot terguling beberapa kali sebelum meledak



Sopir angkutan umum 018 jurusan Cikurubuk-Indihiang, Nana Hadna (55) warga Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang menimpa kendaraannya, Sabtu, 25 September 2021.





Sopir angkutan umum 018 jurusan Cikurubuk-Indihiang, Nana Hadna (55) warga Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, meninggal dunia akibat kecelakaan tunggal yang menimpa kendaraannya, Sabtu, 25 September 2021.


Kecelakaan tunggal tersebut terjadi di Jalan Kampung Sukamulya, Desa Sukamukti, Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya. Mobil yang sebelumnya terguling di jalan menanjak terbakar dan menghanguskan seluruh bagian kendaraan.


Kanit Lakalantas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Zenzen Zaenal mengatakan, informasi awal dari para saksi kecelakaan tunggal ini terjadi sekitar pukul 06.30 WIB.


Kecelakaan ini terjadi diduga sopir kurang menguasai medan jalan yang menurun. Akibat kecelakaan ini, sopir angkutan bernama Nana meninggal dunia, sedangkan 3 penumpang warga Cisayong Tasikmalaya mengalami luka-luka.


"Mereka mendapat perawatan medis di RSUD dr Soekardjo Tasikmalaya. Informasi awal sopir kurang memahami medan jalan sehingga tidak bisa mengendalikan kendaaran saat dalam posisi melintasi jalanan yang menurun," ungkap Zenzen, dilansir Ayotasik.com.


Ditambahkan Zenzen, angkutan jenis minivan itu sempat terguling beberapa kali dan meledak hingga akhirnya terbakar. Kendaraan terbakar karena bensin tumpah dan disambar percikan api dari mesin kendaraan.


"Korban satu orang yaitu sopir angkot meninggal dunia tapi tidak terbakar karena sudah keluar sebelum kebakaran. Tiga penumpang luka-luka," kata Zenzen.


Petugas Kepolisan bersama warga sempat mengalami kesulitan saat mengevakuasi angkutan yang sudah terbakar. Evakuasi terpaksa dibantu alat derek. Setelah lebih dari 3 jam, kendaraan bisa dievakuasi dan dibawa ke Mapolres Tasikmalaya Kota guna menyelidikan lebih lanjut.

No comments: