Tuesday, 5 May 2020

Negara Yang Melakukan Serangan Militer Selama Wabah Virus Corona

Negara Yang Melakukan Serangan Militer Selama Wabah Virus Corona


Sejak terjadinya wabah virus corona yang melanda di hampir semua negara di dunia, semua negara yang terdampak lebih fokus mengatasi penyebaran virus demi kemanusiaan, keselamatan dan kelanjutan hidup. Namun hanya dua negara yang memanfaatkan situasi, dimana semua mata di negara yang lain lebih fokus persoalan domestik. Dua negara tersebut USA dan Israel.




USA melakukan serangan militer ke Irak, dan juga diinformasikan oleh pertahanan Rusia sering berusaha masuk ke wilayah Rusia menggunakan pesawat tanpa awak.


Tanggal 13 Maret 2020 serangan udara AS Serangan Udara Bunuh Tentara dan Polisi Irak, Kata Pejabat Irak. Dan serangan tetap terjadi hingga bulan April.


Israel Menembakkan rudal dua kali Suriah dalam 24 Jam. Rudal yang ditembakkan dari Dataran Tinggi Golan dilaporkan mengenai instalasi militer di daerah perbatasan Quneitra. Kemudian Jumat, Israel menyerang depot senjata Hizbullah di Homs, kata Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia.


Aksi kedua negara ini terus terjadi. Terakhir


Keputusan oleh Departemen Keuangan AS untuk membekukan aset pengusaha Suriah Mohammad Hamsho dan bisnisnya telah mengirim pesan kuat ke bagian penting dari komunitas bisnis pro-Assad dan membuka kemungkinan baru untuk menekan rezim Suriah.


Aksi AS berlanjut Taipan Suriah yang terkena sanksi Rami Makhlouf mengatakan pasukan keamanan menangkap karyawan di perusahaannya "dengan cara yang tidak manusiawi" di tengah tekanan pada dia untuk mundur dari kerajaan bisnisnya dan membayar pajak jutaan dolar.


"Tuan Presiden (Assad), pasukan keamanan telah mulai menyerang kebebasan rakyat. Ini adalah pendukung setia Anda ... Situasinya berbahaya dan oleh Tuhan, jika kita melanjutkan, situasi negara akan sangat sulit," kata Makhlouf.




AS yang sedang menghadapi wabah virus corona begitu pun dengan Israel seperti memanfaatkan situasi dimana semua negara, terutama Rusia dan sekutunya sedang disibukkan mengatasi pandemi di negerinya.


Serangan militer ditengah semua negara sedang mengatasi masalah keselamatan jiwa, melakukan aksi kemanusian dari serangan virus corona, adalah negara yang lebih keji dari kejahatan genosida oleh Hitler































































⚠ Peringatan Covid-19























Update kasus virus corona di tiap negara




No comments: