Spekulasi tentang kesehatan Kim Jong Un setelah menjalani operasi kardiovascular, pada hari kamis seorang anggota senior dari Departemen Penghubung Internasional Partai Komunis Tiongkok dilaporkan meninggalkan Beijing bersama tim pakar medis ke Korea Utara, untuk memberi saran kepada pemimpin negara itu Kim Jong Un.
Setelah keluar dari liputan media pemerintah mulai 11 April, kunjungan delegasi China yang konon datang di tengah laporan yang saling bertentangan tentang kondisi kesehatan Kim Jong-un.
Laporan Yomiuri Shimbun menyebutkan sebelumnya, ditanngapi oleh Presiden AS Donald Trump sebagai tuduhan pada kesehatan Kim sebagai "salah", mengklaim bahwa ia "mendengar mereka menggunakan dokumen lama" dan menyatakan harapan bahwa "dia baik-baik saja".
Seorang pejabat yang akrab dengan intelijen AS juga mengatakan mereka tidak punya alasan untuk menyimpulkan Kim sakit parah, meskipun pemimpin Korea Utara itu diketahui memiliki masalah kesehatan.
Juru bicara kepresidenan Korea Selatan Kang Min Seok mengatakan pada hari Selasa bahwa "kami tidak memiliki konfirmasi, dan tidak ada kegiatan tidak biasa yang terdeteksi di Korea Utara".
Pyongyang dikenal memiliki hubungan diplomatik yang hangat dengan Beijing, karena China mendukung ekonomi negara itu dan menyediakan akses ke kebutuhan dasar di tengah sanksi PBB yang dikenakan pada negara yang terisolasi itu.
Spekulasi mengenai kesehatan Kim dimulai pada awal April setelah pemimpin Korea Utara itu tidak menghadiri perayaan ulang tahun kakeknya, salah satu liburan terpenting di negara itu. Pyongyang tidak memberikan komentar resmi tentang kondisi pemimpin itu meskipun dia tetap absen dari sorotan politik.
Gambar-gambar mengarah pada laporan lebih lanjut tentang kesehatan pemimpin yang buruk, seperti kebiasaan merokoknya yang jelas dan menunjukkan bobot yang dia dapatkan sejak menjabat
China adalah sekutu utama ekonomi Korea Utara, dengan negara miskin itu juga mengandalkan Beijing untuk dukungan diplomatik.
Kim telah mengunjungi China empat kali sejak 2018, dan tahun lalu, Presiden Tiongkok Xi Jinping melakukan kunjungan kenegaraan pertamanya ke Korea Utara oleh seorang pemimpin Tiongkok dalam 14 tahun.
No comments:
Post a Comment